TULUNGAGUNG | optimistv.co.id – Selasa (22/6/2021) Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, MM bersama Forkopimda Kabupaten Tulungagung pada pukul 09.00 WIB menghadiri kegiatan Pencanangan/ Groundbreaking Pembangunan JLS Brumbun – Sine di Desa Ngejo Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung.
Hadir pula dalam acara tersebut yaitu, Kepala Bidang Pembangunan Balai Pelaksana Jalan Nasional Jawa Timur Bali beserta Staf, Kepala Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Admin Perhutani KPH Blitar dan Kontraktor Pelaksana Pembangunan Jalur Lintas Selatan Brumbun – Sine.
Jalan Lintas Selatan (JLS) atau Jalan PANSELA Kabupaten Tulungagung merupakan bagian dari pembangunan Jalan Pansela Jawa Timur mulai dari Kabupaten Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Malang, Lumajang, Jember, dan Banyuwangi sepanjang 684 km.
JLS di Kabupaten Tulungagung dibangun sejak tahun 2016, dan secara keseluruhan JLS di Kabupaten Tulungagung terbagi menjadi 5 ruas yaitu, ruas batas Tulungagung – Besuki sepanjang 12,89 km, ruas Besuki – Besole sepanjang 4,85 km, ruas Besole – Brumbun sepanjang 2,88 km, ruas Brumbun – Pantai Sine sepanjang 16,70km, dan ruas Pantai Sine – Batas Blitar sepanjang 17,65 km.
Ruas Brumbun – Sine merupakan kelanjutan pembangunan Jalur Lintas Selatan yang pada Selasa (22/6) kemarin dicanangkan pembangunannya sepanjang kurang lebih 2,5 kn dari total ruas sepanjang 16,70 km.
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo yang hadir bersama jajaran Forkopimda untuk melakukan seremoni penggalian awal menandai dimulainya pekerjaan berharap JLS bakal membuka potensi wisata daerah.
“Ini kesempatan dan peluang bagi potensi pariwisata daerah, khususnya wisata pantai untuk maju dan berkembang,” harap Maryoto.
Proses Groundbreaking pembangunan jalur lintas selatan ruas Brumbum-Sine ini ditandai dengan pemecahan kendi oleh Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, M.M.
Dengan adanya JLS diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan pengembangan pariwisata yang ada di Tulungagung selatan.
Reporter : Budi Santoso