SAMPANG, optimistv.co.id – Terik matahari tidak menutupkan semangat warga untuk datang di aula Kantor Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura. Bahkan mereka dengan rela melakukan antrian panjang demi mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dampak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM), Jum’at (17/9/2022).
Tampak hadir disitu, di antaranya Kepala Desa Bringin, Camat Tembelang, Kepala Kantor Pos bersama team, dan lain sebagainya. Sedangkan untuk memastikan ketertiban warga, petugas kepolisian dan TNI melakukan penjagaan ketat dan menertibkan antrian penyaluran bantuan.
Sower (42), salah satu warga penerima bantuan mengaku senang menerima BLT BBM tersebut, karena bisa membantu untuk membeli kebutuhan pokok yang harganya mulai naik akibat dampak kenaikan harga BBM.
“Uangnya untuk membeli kebutuhan sehari-hari yang harganya naik Mas,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Birem melalui Apel Pangelen, Rohman menyampaikan, pelaksanaan penyaluran BLT BBM sengaja ini ditempatkan di aula Kecamatan Tambelangan, karena untuk menjaga situasi kondusifitas dan kelancaran dalam penyaluran BLT BBM kali ini bertepatan dengan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), yang diberikan dalam wujud uang tunai.
“Bantuan ini uuntuk mendukung daya beli masyarakat di tengah kenaikan harga BBM, yaitu terdiri dari BLT BBM senilai Rp150 ribu, dan BPNT sebesar Rp200 ribu. Total ada sekian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang akan menerima bantuan masing-masing Rp500 ribu,” terangnya.
Sedangkan Camat Tambelangan, Syamsul Bahri dikonfirmasi mengatakan, penyaluran BLT ini dilaksanakan di 10 kecamatan, dan BLT BBM untuk Desa Tambelangan dibagikan melalui Pos Indonesia Cabang Bangkalan.
Sementara, Kepala Desa Tambelangan, Paisol menyampaikan, penerima BLT BBM untuk Desa Tambelangan jumlahnya sebanyak 280 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), atau ada penambahan hampir banyak dari kuota awal sebelum perubahan.
“Jika ada warga yang harusnya berhak mendapatkan BLT namun belum masuk dalam data penerima manfaat, jangan sampai membuat keresahan di lingkungan. Karena update data sekarang bisa setiap saat, setiap hari, tidak menunggu enam bulan,” terangnya.
Eksekutif Manager PT Pos Indonesia Kantor Cabang Sampang, Agus selaku pelaksana lapangan menargetkan untuk penyaluran BLT BBM ini selesai dalam waktu 4 hari. Target itu lebih cepat dibanding waktu maksimal yang diberikan pemerintah pusat.
Reporter : Hadi