KEDIRI, Media Brantas – Setelah berhasil meraih suara terbanyak di Daerah Pemilihan (Dapil) 6 Kabupaten Kediri pada Pemilu 2019, Calon Anggota Legislative (Caleg) dari Partai NasDem Kabupaten Kediri, Antox Prapungka Jaya, SE., MM, kembali berhasil meraih suara terbanyak di dapilnya dalam Pemilu Legislative (Pileg) 2024.
Berdasarkan rekapitulasi hasil pleno tingkat Kab / Kota, Dapil 6 Kabupaten Kediri, pria yang akrab disapa Komandan Antox ini diketahui berhasil meraih 12.367 suara. Jumlah perolehan suara yang diraih Antox NasDem ini merupakan suara terbanyak di antara caleg yang bertarung di Dapil 6 barat sungai, sekaligus memastikan duduk di kursi DPRD Kabupaten Kediri untuk ke tiga kalinya.
Perolehan suara Antox NasDem itu berhasil mengukuhkan dirinya sebagai caleg jawara di dapil 6 Kabupaten Kediri dua kali berturut turut, yakni pada Pemilu 2019 juga mendapatkan suara terbanyak, yaitu mencapai 13.400 suara.
Antox Prapungka Jaya, SE., MM, mengaku sangat bersyukur, karena kerja keras itu tidak akan mengkhianati hasil. Apalagi Dapil 6 merupakan dapil yang persaingannya sangat sengit, karena di dapil 6 semua incumbent maju lagi dan muncul calon pendatang baru yang sangat kuat.
“Namun demikian, Alhamdulillah suara saya masih sangat signifikan, perolehan suara saya paling tinggi di dapil barat sungai,” katanya, Selasa (5/3/2024).
Menurut Komandan Antox, tingginya perolehan suaranya itu tidak terlepas dari kedekatan dia dengan masyarakat, karena selama menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Kediri selalu memperhatikan masyarakat.
”Saya tidak akan pernah menjauh dengan masyarakat, meski saya sudah jadi, saya tetap dekat dengan mereka. Pokoknya saya selalu ada untuk masyarakat. Kalau ada yang mengalami kesulitan, kami siap bantu. Contoh kalau mereka bingung ingin mensekolahkan anaknya, pasti saya bantu,” lanjutnya.
Pria yang juga Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kediri itu selalu memprioritaskan bantuan untuk masyarakat yang berada di dapilnya.
”Pokir saya di barat sungai selalu saya byorkan semua kepada masyarakat. Dalam setahun Pokir Rp 1,4 milyar semua saya serap dan saya berikan kepada masyarakat di dapil saya tanpa ada potongan,” pungkasnya. (Zainal)
