BANYUWANGI | optimistv.co.id – Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Banyuwangi telah membangun empat unit sumur bor di wilayah KORSDA Rogojampi, untuk mengantisipasi datangnya musim kemarau di bulan Juli mendatang.
Saat dikonfirmasi KORSDA Rogojampi, Eko Susanto, S.Sos mengatakan, untuk mengatasi musim kemarau pihaknya telah mempersiapkan empat titik Sumur bor.
“Untuk mengatasi musim kemarau atau kekurangan air, KORSDA Rogojampi mengajukan empat titik Sumur bor yang telah teralisasi di empat desa, di antaranya Desa Karangbendo tepatnya Koramil masuk ke timur 50, dan di Desa Blimbingsari, di Sasak jeruk jalan arah ke bandara, ketiga Gapura masuk pantai Blimbingsari masuk keutara, dan di Tegalwero,” jelas Eko, Senin, 14 Juni 2021.
Lebih lanjut Eko menjelaskan, pihaknya akan menekankan dioperasionalkan untuk menghadapai musim kemarau.
Menurut Eko, saat ini empat sumur bor tersebut masih belum dioperasikan, karena belum dibutuhkan.
“Untuk bulan ini masih normal-normal aja, kesediaan air masih bisa memenuhi, belum ada gilir air, saya tekankan sumur bor itu nantinya di operasionalkan bila diperlukan, saat ini hanya sebatas perawatan,” ungkap Eko.
Masih menurut Eko, untuk wilayah Banyuwangi bagian selatan, pembagian air diterapkan secara bergilir guna memperlancar pemakaian air.
Reporter : Amarta