MOJOKERTO, mediabrantas.id – Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Mojokerto, H. Winajat, SH, mendaftarkan 50 Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang akan berkontestasi pada Pemilu Legislatif 2024 ke KPU Mojokerto, Minggu (14/5/2023) lalu.
Dalam keterangannya kepada para wartawan saat konferensi pers, pria yang akrab disapa Abah Winajat itu menjelaskan, ada 50 Bacaleg dari Partai Golkar nantinya akan bekerja lebih keras agar terjadi peningkatan dalam perolehan kursi di DPRD Kabupaten Mojokerto dari 6 kursi di DPRD menjadi 10 Kursi untuk Pileg 2024.
“Jadi target kami dari Partai Golkar Kabupaten Mojokerto pada Pemilu 2024 nanti harus ada penambahan dari 6 kursi saat ini menjadi 10 kursi,” ucap Abah Winajat didampingi Anggota Fraksi Partai Golkar Kabupaten Mojokerto, Hj. Any Mahnunah SE MM, Hj. Rupiatin SH, Abah Madrai, Abah Kopan dan Abah Khoirul Fatah sebagai caleg incumbent ini (mencalonkan kembali).
Menurut Abah Winajat, dari 50 bacaleg yang didaftarkan tersebut, terbagi atas 5 Daerah Pemilihan (Dapil) yang telah ditetapkan oleh KPU Mojokerto, dan kuota seratus persen terpenuhi, bahkan Partai Golkar sudah pula mempersiapkan Caleg cadangan.
Abah Winajat menegaskan, pada Pemilu Legislatif 14 Februari 2024 dirinya sangat yakin kalau Partai Golkar bisa meraih 10 kursi dewan, dengan rincian, tiap Dapil harus memperoleh 2 kursi,“ ucap Abah Winajat.
Optimisnya Partai Golkar akan bisa meraup suara sebanyak banyaknya dan bisa penuhi target, tiap dapil 2 kursi dengan strategi yang telah diterapkan, yakni memposissikan Bacaleg tidak keluar wilayah. Artinya, caleg itu bertempat tinggal di dapilnya bukan bertempat tinggal di wilayah diluar dapil,“ lanjuti Abah Winajat.
Dijelaskan lagi oleh Abah Winajat, Caleg Golkar yang ikut kontestasi Pileg 2024, keterwakilan perempuan lebih dari 40 persen, sedangkan bacaleg kategori millenial ada 20 persen.
“Bacaleg millenial Partai Golkar ada 20 persen terdiri dari 10 persen laki laki, 10 persen perempuan. DPD Partai Golkar Kabupaten Mojokerto siapkan 5 orang Bacaleg cadangan, tujuannya antisipasi bila bacaleg yang didaftarkan ke KPU nantinya ada yang berhalangan,“ ucap Abah Winajat (Kartono)