BLITAR, mediabrantas.id – Setelah Kabupaten Blitar pernah berhasil meraih jawara dalam lomba tingkat nasional dan pentingnya Posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan, imunisasi, gizi, makanan tambahan, dan KB. Mendorong Pemerintah Kabupaten Blitar bersemangat dengan mengadakan Festival Posyandu Balita dan juga kegiatan UMKM yang terwujut dari penggiat Posyandu, Selasa (08/08/2023).
Kegiatan yang diikuti oleh peserta kader dan relawan posyandu 22 kecamatan se-Kabupaten Blitar, dengan membawa ketertarikan, kreatif dan inovatif UMKM di setiap kecamatan itu sendiri. Semua peserta sangat semangat dan antusias mengikuti kegiatan yang digelar di Kantor Kabupaten Blitar tersebut.
Animo peserta sangat besar, diawali dengan senam pagi, berlanjut seremonial para peserta, lalu dilanjutkan dengan melihat pos-pos stand posyandu UMKM di setiap kecamatan, yang dilakukan oleh Bupati Mak Rini. Kegiatan tersebut sangat luar biasa, karena hasilnya bukan hanya masyarakat, ibu dan balita, akan tetapi seluruh masyarakat. Dengan diikutsertakannya UMKM, maka bisa menambah ekonomi masyarakat.
Bupati Blitar, Hj Rini Syarifah menyampaikan, Kabupaten Blitar sudah dibawah standar nasional, dan diharapkan untuk tahun depan akan turun dari angka 8 stunting menjadi lebih baik. dan mudah-mudahan di Indonesia umumnya, anak -anak tidak ada lagi yang mengalami kasus stunting.
Mak Rini, sapaan akrab Bupati Blitar, berharap SDM anak-anak dapat full aktif dengan pencegahan stunting di Kabupaten Blitar yang tercinta ini, karena stunting akan menghambat perkembangan terhadap kemajuan Bangsa.
“Maka dari itu, saya ingin Kabupaten Blitar ini menggerakkan kader-kader posyandu, yaitu kader posyandu yang menarik, kreatif dan inovatif, dengan menarik atau mengajak anak-anak kita untuk rajin ke posyandu dan ibunya juga aktif berkesinambungan dengan aktivis Posyandu, semuanya harus digerakkan, mulai dari ketahanan pangan sampai dengan gizi seimbang supaya anak-anak tumbuh cerdas, ikut membangun bangsa,” terangnya.
Lebih lanjut Mak Rini mengatakan, Kabupaten Blitar ini sungguh punya keterbatasan yang lebih, tapi dirinya yakin kader-kader yang ingin punya niat baik ini adalah PLT (Pegawai Lillahita’alla) yang nanti akan mendapatkannya bukan urusan dunia, tetapi akan dijawab oleh Allah SWT.
“Kita niat untuk memperjuangkan bagaimana bangsa ini dapat berkembang, bisa membuat anak-anak kita terutama SDM-nya unggul, itu adalah suatu hal membuat amal ibadah mereka. Semangat harus kita tingkatkan, energi kita untuk membangkitkan Kabupaten Blitar ini menjadi kabupaten yang maju bersama dan sejahtera bersama,” tegas Mak Rini memberikan penyemangat kepada kader dan relawan posyandu. (Dasar)
