NGAWI | optimistv.co.id – Agenda sambutan Bupati Ngawi terpilih hasil Pilkada Serentak Tahun 2020. Gubenur Jatim Minta Kinerja Ekstra Ordinary. Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Ngawi.
Agenda acara dihadiri langsung oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, yang didampingi Ketua DPRD Jawa Timur, dilokasi Pendopo Wedya Graha, Kamis (04/03/21) Malam.
Acara berlangsung dihadiri oleh Bupati Ngawi, Ony Anwar, ST., MH dan Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko, MH., M.Si, Sekretaris Daerah Ngawi Mokh Sodiq Triwidiyanto beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Ngawi, dan seluruh anggota DPRD Kabupaten Ngawi, dan Bupati Ngawi Periode 2010-2021, Budi Sulistyono.
Dalam kesempatan ini dilakukan penandatanganan berita acara oleh Plh. Bupati Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto yang diteruskan Bupati Ngawi Ony Anwar serta Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah sampaikan dalam pidatonya, sejumlah point penting yang menjadi pesan Presiden RI, Joko Widodo diantaranya peningkatan kualitas pembangunan daerah, terutama Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS harus berkerja secara dinamis, dengan didukung kerjasama industri, talenta global, dan teknologi, sebagai wujud sinkronisasi atas kebijakan pemerintahan pusat,” terangnya.
Gubenur Jatim juga katakan era digitalisasi ini harus bisa dimanfaatkan, sebagai transformasi ekonomi digital, sekaligus menjadi sebuah tantangan serta peluang, diprediksi di tahun 2030 mendatang, 99 % UMKM akan bergerak secara online. Hal ini harus didukung dengan percepatan pembuatan aplikasi.
Sementara di Kabupaten Ngawi memiliki kekuatan yang luar biasa, dengan banyak terdapat UMKM. Menurut Khofifah, “percepatan pertumbuhan ekonomi bukanlah suatu hal yang mustahil, dengan peningkatan kinerja rutinitas menjadi kerja ekstra ordinary. Jangan terjebak rutinitas, terapkan smart short cut atau bekerja dengan cerdas, cepat, dan detail, itu pesan Presiden RI, Jokowi,” jelas khofifah.
Pidato Bupati Ngawi Ony Anwar sampaikan visi misi lima tahun mendatang bersama Wabup Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, diantaranya terkait program PPKM Mikro di Kabupaten Ngawi, sebagai langkah strategi Pemkab Ngawi dalam mengontrol laju paparan Covid-19. Dengan kegiatan ekonomi masyarakat mempersiapkan lembaga kuratif jika terjadi lonjakan kasus Covid-19 atau kejadian luar biasa (KLB), “Ruang isolasi RSUD dr. Soeroto dari kapasitas 55 bed, menjadi 85 bed, ruang ICU menjadi 6 yang sebelumnya 2 ruangan. Sedangkan di rumah sakit rujukan, RS. Widodo kapasitas sekarang 24 bet dari 12 bet, dengan 4 ruang ICU, sebelumnya 2 ruangan,” jelasnya.
Selain itu diungkapkan Bupati Ngawi Labkesda untuk Swab PCR mandiri yang digunakan sebagai testing dan trecing saat ini dilakukan secara komperhensif. Dan pelaksanaan vaksinasi dari Pemerintah pusat terfasilitasi di Kabupaten Ngawi.
Tidak hanya penanganan Covid-19, prioritas lain terkait sektor pertanian dengan kemandirian pertanian yang ramah lingkungan yang implementasinya Ngawi Organik. Sudah ada 15 desa yang sudah berkomitmen tentang padi organik dan kita kuatkan dengan Training Of Trainer (TOT).
Reporter : Suci
