MADIUN, optimistv.co.id- Kisah heroik sekaligus memilukan tentang seorang ayah yang rela mengorbankan nyawa demi memperjuangkan anaknya terjadi di Kabupaten Madiun.
Sutrisno (34) warga Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, harus kehilangan nyawa setelah berjuang menolong Faiz (14), anaknya, yang tenggelam di bendung Notopuro, Dusun Notopuro, Desa Duren RT 29, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Selasa (2/8/2022) sore.

Kapolsek Pilangkenceng AKP Sukoco saat dikonfirmasi Selasa (2/8/2022) mengatakan, sekitar pukul 2 siang, ada 4 orang yakni Sutrisno (34), Faiz (14), Reza (12) dan Wahyu (20) hendak mancing di sekitar TKP. Sutrisno, Faiz dan Reza berstatus satu keluarga, sedangkan Wahyu adalah tetangga korban.
Lalu, sekitar pukul 4 sore korban Faiz yang masih kelas 2 SMP terpeleset ke dalam air. Sutrisno, mencoba menolong karena dia tahu anaknya tidak bisa berenang. Nahas, takdir berkata lain. Keduanya justru tenggelam dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Dua orang yang lainnya yakni Wahyu dan Reza selamat, keduanya tidak ikut masuk ke air,” kata AKP Sukoco.

Jasad ayah dan anak tersebut baru ditemukan setelah sekitar satu jam pencarian dilakukan oleh petugas dibantu masyarakat.
“Tidak ditemukan adanya unsur kekerasan dan korban juga tidak dalam pengaruh miras. Atas permintaan keluarga, tidak dilakukan otopsi dan jenazah langsung dimakamkan,” pungkasnya.
Atas kejadian ini, AKP Sukoco mengimbau masyarakat jika hendak memancing untuk lebih hati-hati karena sungai yang kelihatan dangkal bisa jadi malah sebaliknya.
Sementara itu, Kalaksana BPBD Kabupaten Madiun, M.Zahrowi menambahkan pada hari selasa sekitar pukul 15:30 WIB Korban mancing digejakan bendung Notopuro, Korban an Fais kepleset, dan jebur digejakan kemudian saksi Wahyu mencoba untuk menolong dibantu oleh korban Sutrisno, karena tidak bisa berenang makanya keduanya tengelam, sementara Wahyu selamat karena pegangan ranting pohon.
“Kemudian oleh warga setempat dilakukan pencarian dan evakuasi kedua korban pada pukul 16:30 WIB dalam keadaan MD,” ujarnya.
Unsur yang terlibat, BPBD Kabupaten Madiun, Polsek Pilangkenceng, Koramil Pilangkenceng, Pemerintah Dusun Notopuro Desa Duren dan masyarakat Dusun Notopuro, Desa Duren, Kecamatan Pilqngkenceng, Kabupaten Madiun.
Reporter : Sugeng Rudianto