SAMPANG, mediabrantas.id – Pembangunan Jalan Lingkar Selatan (JLS) sepanjang 7,4 Km yang membentang ke arah barat laut dengan lebar jalan 12 meter termasuk Jembatan Layang (JL) dengan ketinggian mencapai 10 meter, yang diperuntukkan bagi kendaraan berat untuk mengurangi beban jalan kendaraan truk yang selama ini melintas di jalan utama kota Sampang, akhirnya diresmikan, Selasa (31/1/2023).
Peresmian Jalan Lingkar Selatan (JLS) yang diberi nama Jl. Halim Perdana Kusuma itu bertempat pada sisi utara Jembatan Layang Kaseran, dihadiri Bupati Sampang H.Slamet Junaidi, Wakil Bupati Sampang Abdullah Hidayat, Forkopimda Sampang, Kepala Kejaksaan, Kepala Pengadilan Sampang, para OPD, Camat Torjun, kepala desa, Ketua MUI Sampang, para ulama dan tokoh masyarakat, serta tamu undangan
JLS dibuat melintasi 3 desa, yaitu Desa Aeng Sareh, Kampung Keseneh Kelurahan Karang Dalam, Desa Petarongan, Kampung Kaseran dan Desa Pengongsean, Kecamatan Torjun. Kini JLS yang menjadi kebanggaan Kabupaten Sampang dan juga merupakan pencapaian pemerintahan dibawah kepemimpinan H.Slamet Junaidi yang memasuki tahun ke – 4 masa jabatannya.

Bupati Sampang H.Slamet Junaidi, dalam acara peresmian JLS menyampaikan rasa bersyukur JLS ini bisa terealisasi dari rencana awal, yakni tahun 2006 sejak kepemimpinan bupati sebelumnya, dan kini bisa terealisasi.
“Kita bersama menginginkan adanya perubahan di Kabupaten Sampang ini lebih baik kedepannya. Adapun pemberian nama Jl. Halim Perdana Kusuma dikarenakan beliau adalah tokoh yang berasal dan lahir dari kota Sampang, dan orang yang bisa menghargai pahlawan serta menghargainya, adalah orang-orang yang maju dan berhasil nantinya,” ungkapnya. (Hadi)