KEDIRI, optimistv.co.id – Tewasnya ratusan penonton di Stadion Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober lalu, menjadi berita duka sepak bola nasional hingga internasional.
Sebagaimana diketahui, tragedi Kanjuruhan bermula dari kekecewaan Suporter Arema FC yang memasuki lapangan setelah tim kesayangannya kalah dari Persebaya dengan skor 2-3.
Akibatnya, aparat keamanan menembakan gas air mata ke arah tribun dan membuat ratusan penonton berebut keluar.
Atas kejadian tersebut, hingga saat ini terdapat 133 orang meninggal dunia, 507 orang luka ringan, 45 orang luka sedang, dan 23 orang luka berat.
Dari kejadian itu, banyak tokoh pesepak bola yang menyampaikan ucapan bela sungkawa. Seperti halnya yang diungkapkan Mantan Penjaga Gawang Persik Kediri, Wahyudi, ia mengaku prihatin atas kejadian tersebut.
“Kita semua tahu telah terjadi musibah yang mengakibatkan banyak saudara-saudara kita yang meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan Malang. Saya sebagai tokoh pemuda sangat prihatin dengan kejadian tersebut,” katanya.
Wahyudi berharap, untuk ke depannya kejadian tersebut tidak terulang kembali. “Sekarang kasus ini sudah ditangani pihak yang berwajib. Semoga segera tuntas dan tidak pernah ada lagi kejadian serupa demi sepak bola Indonesia,” harapnya.
Reporter : Erlis
