KEDIRI | optimistv.co.id – Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono, Senin, 19 Juli 2021, menyerahkan seekor sapi kepada pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Mahir Arriyadl Ringinagung, Desa Keling, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri.
Acara serah terima hewan qurban tersebut dilakukan di halaman belakang Pondok Pesantren Mahir Arriyadl Ringin Agung dari Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono, kepada Pengasuh Ponpes Mahir Arriyadl Ringinagung, KH. Muhammad Munsib Maisur.
Menurut Pak Lutfi, panggilan akrab Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Kabupaten Kediri Drs. H. Lutfi Mahmudiono, hewan sapi tersebut merupakan amanah dari Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo untuk keperluan qurban di Kabupaten Kediri.
“Ini adalah sapi titipan dari Pak Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. Karena ini amanah, ya langsung sapi saya berikan kepada Pengasuh Ponpes Mahir Arriyadl Ringinagung, sehingga amanah beliau sudah tersampaikan dengan benar,” jelas Pak Lutfi.
Sementara itu, Pengasuh Ponpes Mahir Arriyadl Ringinagung, KH. Muhammad Munsib Maisur menyampaikan ungkapan terima kasih atas pemberian amanah dari Menteri Pertanian melalui Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, berupa sapi qurban tersebut.
“Tentunya ini akan sangat bermanfaat sekali bagi santri. Saya merasa sangat berterima kasih diberi sapi kurban untuk membantu anak-anak pondok pesantren yang kurang bergizi. Dengan adanya daging qurban ini, maka ada tambahan gizi, akhirnya bisa sehat, dan bisa terlepas dari penyakit Pandemi Covid 19,” katanya.
Gus Munsib juga menyampaikan, pemberian sapi qurban ini bisa menjadi berkah dan menjadi amal tambahan bagi yang memberikan, sehingga sapi ini bisa betul-betul menjadi qurban yang diridhoi Alloh SWT dan mendapatkan imbalan Surga.
Lebih lanjut Gus Munsib menuturkan, rencananya daging sapi qurban ini besok akan dibagikan kepada yang berhak menerima, di antaranya panitia, Amil Fuqoro’, Santri di pondok, dan orang-orang yang harus diberi.
Seperti diketahui, Ponpes Mahir Arriyadl Ringinagung di Desa Keling ini didirikan oleh Hadrotus Syaikh Imam Wanawi atau Raden Sepukuh, sekitar 150 tahun lalu, tepatnya pada tahun 1870, dan sekarang memiliki dua ribuan santri, terdiri dari 1.500 santri putra dan 500 santri putri. Jumlah ini mengalami penurunan dibanding 30 tahun lalu yang jumlah mencapai empat ribu santri.
Seiring dengan semakin lengkapnya Prodi (program studi) di lembaga ini, sehingga semakin hari jumlah santri Pondok Pesantren Mahir Arriyadl Ringin Agung, terus bertambah.
Reporter : Zainal