Pembagian LHB SMPN 2 Wates Diwarnai Showcase P5 Bhinneka Tunggal Ika

KEDIRI, mediabrantas.id – Pembagian rapot atau LHB (Laporan Hasil Belajar) Semester I di SMP Negeri 2 Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tampak berlangsung lancar dan semarak, Selasa, 03 Januari 2023.

Kepala SMPN 2 Wates, Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, memotong pita dimulainya kegiatan bazar (foto: Zainal)

Bahkan para wali murid yang hadir untuk mengambil rapot anaknya, terlihat tidak langsung pulang, tetapi mereka terlebih dahulu berkeliling di halaman sekolahan yang berlokasi di Jalan Mujair No. 10 Desa Tawang Kecamatan Wates sambil membeli aneka jajanan tradisional yang dijual oleh siswa siswi.

Kepala SMPN 2 Wates, Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, bersama Koordinator Kegiatan, Drs. Gempur Arief Pribadi (foto: Zainal)

Kepala SMPN 2 Wates, Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, dikonfirmasi melalui Koordinator Kegiatan, Drs. Gempur Arief Pribadi, mengatakan, bersamaan dengan pembagian rapot ini sengaja diadakan Showcase, Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema “Bhinneka Tunggal Ika.”

Baca Juga:  6 Sekolah di Kota Probolinggo Raih Penghargaan Adiwiyata

“Dalam kegiatan ini semua siswa dan tenaga pendidik diharuskan untuk mengenakan pakaian adat, baik Jawa maupun luar daerah. Selain itu, kita juga mengadakan acara bazar oleh siswa siswi dengan menyajikan aneka jajanan tradisional,” katanya.

Kepala SMPN 2 Wates, Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, bersama Koordinator Kegiatan, Drs. Gempur Arief Pribadi dan pendidik lainnya mengecek stand bazar (foto: Zainal)

Menurut Gempur, hal ini diadakan sebagai pelaksanaan instruksi pemerintah yang intinya setiap lembaga pendidikan harus menyelenggarakan kegiatan ko kurikuler minimal sekali dalam satu semester.

“Jadi, setiap satu semester itu minimal harus mengangkat sebuah tema kegiatan, dan hari ini kita mengangkat tema Bhinneka Tunggal Ika, supaya anak-anak punya karakter yang Pancasilais, terkait pelaksanaan P5, yaitu Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila,” tuturnya.

Upacara sebelum dimulainya kegiatan Showcase Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bertemakan “Bhinneka Tunggal Ika” di SMPN 2 Wates (foto: Zainal)

Ditambahkannya, dengan Showcase Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bertemakan “Bhinneka Tunggal Ika” ini diharapkan dapat menumbuhkan kecintaan siswa siswi dan mengenal pakaian adat di Indonesia yang beraneka ragam, serta melatih berwirausaha melalui stand bazar.

Baca Juga:  Serap Informasi Masyarakat, Polres Pasuruan Gelar DIAGRAM di Tosari

“Dengan bazar ini, diharapkan anak-anak bisa mengetahui bagaimana susahnya orang tua mereka mencari uang dengan cara berjualan. Seusai pelaksanaan bazar, nantinya setiap kelompok juga akan kita nilai stand maupun manajemennya, baik permodalan, penyajian, pemasaran, dan keuntungan yang dihasilkan,” imbuhnya.

Wakil Kepala SMPN 2 Wates Bidang Kurikulum, Zuyyinal Fata, S.Pd, (paling kanan) berfoto bersama (foto: Zainal)

Hal senada juga diungkapkan Wakil Kepala SMPN 2 Wates Bidang Kurikulum, Zuyyinal Fata, S.Pd, yang mengaku bangga atas kekompakan dan kreatifitas siswa siswi dalam menghias stand bazar serta penyajian dagangan supaya menarik pembeli.

“Anak-anak SMPN 2 Wates ini sangat kompak dan kreatif. Mereka tampak semangat menghias stand bazar masing-masing kelompok, dan menyediakan aneka jajanan tradisional, bahkan ada kue yang sekarang langka kita jumpai di pasaran. Sungguh hebat sekali anak-anak ini,” ucapnya.

Baca Juga:  Rayakan Lebaran Ketupat, DPC NasDem Plosoklaten Gelar Halal Bi Halal
Kegiatan bazar Showcase Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bertemakan “Bhinneka Tunggal Ika” di SMPN 2 Wates (foto: Zainal)

Sedangkan untuk pembagian rapot, lanjut Waka sekolah yang bervisikan “Beriman, Bertaqwa, Berbudi, Berprestasi, dan Berwawasan Lingkungan” ini, dilakukan secara bertahap setiap kelas dengan waktu berbeda, namun pada hari sama.

“Karena keterbatasan tempat, maka pembagian rapot ini dibagi menjadi tiga tahap. Dan untuk setiap kelas juga siapkan petugas supaya tidak perlu mengantri. Setelah mengambil rapot, para wali murid diarahkan untuk berkeliling ke stand bazar anak-anaknya,” terang Zuyyinal Fata. (Zainal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *