BLITAR, mediabrantas.id – PHBN (Peringatan Hari Besar Nasional) Kecamatan Wonodadi, mengadakan giat jalan sehat dan senam kreasi serta diperkenalkannya program DPC GRANAT Kabupaten Blitar, yakni SOBGUBA, Sabtu, 26 Agustus 2023.
Kegiatan ini digelar dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Blitar Ke-699 dan HUT Kemerdekaan RI Ke-78. Acara PHBN kali ini sangat meriah sekali dan antusias para peserta juga mempengaruhinya, apalagi diperkenal pertama kali dengan namanya SOBGUBA.
Banyak hadiah yang disediakan oleh panitia untuk para peserta. Acara ini diikuti dari peserta tingkat SMP dan setaranya, beserta guru didik sekolah itu, kepala desa beserta perangkatnya, juga peserta umum di Kecamatan Wonodadi, bahkan diikuti oleh guru didik dari luar Kecamatan Wonodadi.
Acara diawali dengan jalan sehat dengan jarak lebih kurang 3 Km yang diberangkatkan oleh Camat Wonodadi, setelah semua peserta sampai finish dilanjutkan dengan senam kreasi. Sangat semangat sekali semua peserta, bahkan Camat Tunggul, Adi Wibowo sampai bercucuran keringat mengikuti senam.
Tidak mau kalah saing, Kapolsek Iptu Suhariyanto SH. MM pun turut berbaur dengan peserta ikut senam. Rupanya Ketua DPC GRANAT, Windarko, ST tidak malu-malu akhirnya mengikuti senam sampai selesai. Ini menandakan antara pejabat pemerintah, yaitu kecamatan, Koramil, dan Kapolsek beserta organisasi tidak ada jarak, melainkan keeratan dan kerukunan sangat terjalin baik dengan masyarakat. Semua peserta sambil istirahat sebentar sebelum lanjut ke acara berikutnya.
Dalam sambutannya, Camat Wonodadi, Tunggul Adi Wibowo, S.STP menyampaikan, ingin semua masyarakat Kecamatan Wonodadi bersih dari pengaruh Narkoba, dan mengucapkan terima kasih banyak atas hadirnya Ketua DPC GRANAT dalam acara PHBN untuk diperkenalkan adanya istilah SOBGUBA.
“Saya minta Pak Ketua DPC GRANAT dan Bapak Kapolsek Wonodadi, yang sudah bersinergi bersama menjelaskan secara singkat apa itu SOBGUBA,” katanya.
Camat Tunggul Adi Wibowo menambahkan, pada saat ini negara sedang marak-maraknya darurat yang namanya Narkoba. Semua warga, khususnya Kecamatan Wonodadi bersih dari pengaruh narkoba.
“Apakah ingin putra putrinya Soleh Solehah, sehat dan kuat tolak yang namanya narkoba dalam rumah. Apakah ingin murid-muridnya sehat dan cerdas, cita-citanya tercapai, tolak namanya narkoba masuk ke sekolah ataupun pondok pesantren. Anak-anak generasi muda ingin cita-cita tercapai, pingin sukses jangan sekali-kali main-main dengan narkoba,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPC GRANAT, Windarko, ST dalam kesempatan ini menyampaikan, Narkoba adalah masalah bangsa, maka dari itu semua pihak jangan sampai menutup hati, mata, dan telinga. Di samping sudah banyak peredaran narkoba.
“Saya mengharapkan kita peduli dengan generasi penerus bangsa. Kami bersama pemerintah, Danramil dan kepolisian di wilayah kecamatan itu yang mewakili akan mensosialisasikan dengan namanya SOBGUBA ke desa-desa, khususnya ke lembaga-lembaga pendidikan ataupun yang berada di pondok pesantren. Saya berharap seluruh generasi penerus bangsa akan sehat, kuat, bermartabat dan cerdas,” ujarnya.
Sedangkan Kapolsek Wonodadi, Iptu Suhariyanto, SH., MM memberi semangat dan yel-yel,
“Mari kita serukan: Narkoba No. Anti Narkoba, Harga Mati. Kita sepakat lebih baik kita mati memerangi narkoba daripada mati menjadi pecandu narkoba. Negara yang besar adalah negara yang tidak melupakan atas jasa-jasa pejuangnya. Saya akan menyampaikan yel-yel melawan narkoba dan akan berjuang untuk SOBGUBA,” tegasnya. (Dasar)
