Pisah Sambut Kepala SMPN 1 Ngancar Berlangsung Khidmat & Haru

KEDIRI, mediabrantas.id – Mujianto, S.Pd, secara resmi telah menjabat sebagai Kepala SMPN 1 Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menggantikan Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, yang merupakan Kepala SMPN 2 Wates, namun diberikan tugas tambahan sebagai pelaksana tugas di sekolahan dengan visi SPENGASA Mantap dan Berbudaya ini.

Acara Pisah Sambut Kepala SMPN 1 Ngancar diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya (foto: Zainal)

Menandai pergantian kepemimpinan di SMPN 1 Ngancar ini, dilaksanakan acara pisah sambut dengan dihadiri oleh seluruh Dewan Guru SMPN 1 Ngancar beserta Komite Sekolah, dan Kepala SMPN 1 Pagu, Niam Isbat Futhona, beserta keluarga besar SMPN 1 Pagu, Camat Ngancar, Elok Etika, S.Sos., MM, diwakili Sekcam, Danramil 0809/20 Ngancar, Kapten Inf. Wahyudi, S.Sos, Kapolsek Ngancar, AKP Priyo Eko Haryono, SH, dan lain sebagainya, Selasa, 21 Februari 2023.

(dari kiri) Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, Mujianto, S.Pd bersama istri, dan Kepala SMPN 1 Pagu, Niam Isbat Futhona (foto: Zainal)

Plt Kepala SMPN 1 Ngancar, Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, dikonfimasi mengatakan, pisah sambut ini adalah sebuah regulasi dalam dunia pendidikan yang biasa dilakukan untuk memberikan penyegaran.

“Saya yakin, Insya Allah nantinya Pak Mujianto dapat melanjutkan program-program yang sudah kita canangkan bersama demi kemajuan SMPN 1 Ngancar ini. Apalagi, meskipun beliau sebelumnya bertugas sebagai guru di SMPN 1 Pagu, namun dari dahulu sudah banyak teman akrab disini,” katanya.

Baca Juga:  Siapkan Generasi Bangsa Berkualitas, Koramil Ngancar Gelar Babinsa Masuk Sekolah
Mujianto, S.Pd dan Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si bersama istri (foto: Zainal)

Menurut Bagus Dwi Djajanto, siapapun top leader di sekolahan, dapat dipastikan mempunyai visi dan misi sama, yaitu untuk meningkatkan mutu pendidikan lebih baik lagi dari sebelumnya, dengan mengikuti perkembangan zamannya.

“Sebagaimana harapan dan kebijakan dari Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, yang paling utama adalah bagaimana menciptakan suasana lingkungan sekolahan agar anak bisa betah di sekolah, serta sekolah ramah anak. Itu yang sedang kita ciptakan. Siapapun selaku top leader di sekolahan, visi misinya tentu sama,” tuturnya.

Kepala SMPN 1 Ngancar, Mujianto, S.Pd didampingi istri dan para Guru SMPN 1 Pagu (foto: Zainal)

Sementara itu, Kepala SMPN 1 Ngancar baru, Mujianto, S.Pd dikonfirmasi mengatakan, acara pisah kenal ini sengaja dilaksanakan tidak terlalu mewah, tetapi hanya sekedar untuk seremonial saja. Meskipun sederhana, namun sudah sangat bagus sekali.

“Alhamdulillah kegiatan ini terlaksana dengan baik, ceremonial juga tidak terlalu mewah, sederhana saja sudah sangat bagus. Dan kalau saya lihat secara fisik, kondisi sekolahan maupun bapak ibu guru juga sudah baik, soal warna-warninya mungkin perlu dipoles sedikit untuk peningkatan mutu, prestasinya siswa, lambat laun akan saya pelajari, kemudian saya akan lihat ke dalam minimal 1 – 2 minggu, Insya Allah sudah bisa. Kedepannya saya akan memberikan yang terbaik untuk sekolahan ini,” ucapnya.

Baca Juga:  Ribuan Persikmania Nobar & Galang Donasi Geden
Kepala SMPN 1 Ngancar, Mujianto, S.Pd didampingi istri dan para Guru SMPN 1 Pagu (foto: Zainal)

Lebih lanjut dijelaskan, program dari kepala sekolah yang lama sebenarnya sudah bagus dan berjalan, hanya saja mungkin dari kejuaraan-kejuaraan perlu ditambah. Pointnya untuk kejuaraan di setiap even perlu ditingkatkan.

“Kalau untuk masjid, itu tidak perlu disentuh dulu, apalagi kalau diragati lagi, itu nanti tidak ada habisnya. Itu sudah mateng, sudah bagus. Kemudian untuk perpustakaan dan sebagainya yang masih setengah jadi, ini Insya Allah harus kita selesaikan, karena nanti dampak kedepannya untuk meningkatkan kualitas siswa,” jelasnya.

Pementasan tari dalam acara Pisah Sambut Kepala SMPN 1 Ngancar (foto: Zainal)

Beliau juga menambahkan, dalam hal pembinaan akhlaq, SMPN 1 Ngancar juga sudah berjalan, apalagi masyarakat di lereng Gunung Kelud itu juga tergolong religius, sehingga untuk keimanan, ketaqwaan kepada Tuhan YME, pembinaan keagamaan, dirinya yakin kalau orang-orangnya sudah matang semua, tinggal menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik saja.

Baca Juga:  Dukung Ketahanan Pangan, Koramil 0809/20 Ngancar Ikut Tanam Padi

“Saya belum sempat ngobrol dengan komite, tapi sepintas saya lihat itu sudah oke. Yang penting dukungan seluruh elemen masyarakat bagus, seperti muspika, warga masyarakat sekitar, termasuk awak media, dan lembaga lainnya bisa menjalin kerjasama yang baik dan kompak. Hal berat itu kalau didukung secara bersama-sama, tentu akan menjadi ringan. Tapi kalau ingin cepat selesai, ya jalan sendiri. Dan kalau ingin baik hasilnya, ya harus jalan bersama-sama,” pungkasnya.

Pisah Sambut Kepala SMPN 1 Ngancar, dari Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si kepada Mujianto, S.Pd (foto: Zainal)

Seperti diketahui, selama satu tahun kepemimpinan Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si, SMPN 1 Ngancar telah berhasil meraih berbagai penghargaan, seperti Juara 1 Lomba Renang, Juara 1 Lomba Futsal Putri, serta Juara Guru Berprestasi tingkat Kabupaten Kediri, dan lain sebagainya.

Pria yang tak pernah marah dan hanya selalu tersenyum ini dikenal sangat dekat bukan hanya dengan kalangan komite sekolah, guru, siswa maupun wali murid saja, tetapi juga sangat akrab dengan warga masyarakat sekitar sekolah.

Apalagi, sebelum diberikan tugas tambahan sebagai Kepala Sekolah, Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si juga menjadi seorang Guru Olahraga di SMPN 1 Ngancar, yang berlokasi di Jl. Manggis RT 007/RW 004, Desa Manggis, Kecamatan Ngancar ini.

Sehingga wajar, ketika Bagus Dwi Djajanto, S.Pd., M.Si harus meninggalkan SMPN 1 Ngancar, banyak pihak yang merasa kehilangan sosok bapak sekaligus teman akrab tersebut, sambil berharap penggantinya nanti juga sama, atau bahkan lebih dari itu.

Acara Pisah Sambut Kepala SMPN 1 Ngancar diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya (foto: Zainal)

Sedangkan Kepala SMPN 1 Ngancar yang baru, Mujianto, S.Pd, merupakan guru berprestasi di SMPN 1 Pagu, dan empat tahun kedepan akan memasuki masa purna tugasnya. Meski jarak kedua sekolahan ini sangat jauh, namun Mujianto memiliki banyak teman akrab di sekolahan yang dipimpinnya ini, baik teman semasa kuliah, maupun saat mengikuti diklat, dan lain sebagainya. (Zainal/C. Salaamah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *