Pj. Wali Kota Ajak Masyarakat Melestarikan Musik Tradisional Patrol, Untuk Menuju Kota Mojokerto Berbasis Budaya

Wali kota Ali Kuncoro memukul kentongan sebagai awal pembuka lomba patrol Ramadhan di dampingi sejumlah tamu VVIP
Wali kota Ali Kuncoro memukul kentongan sebagai awal pembuka lomba patrol Ramadhan di dampingi sejumlah tamu VVIP

MOJOKERTO, mediabrantas.id
Rabu (27 / 03 / 2024 ) malam, suasana Kota Mojokerto semarak dengan berbagai alunan Musik Patrol Tradisional. Berbagai elemen masyarakat pun tumplek blek dan berdatangan memadati Jalan Gajah Mada depan Kantor Pemkot Mojokerto untuk menyaksikan even di pertenggahan Bulan Ramadan yang diselenggarakan oleh Pemkot Mojokerto melalui Dinas Pendidikan Kota Mojokerto ini.

Ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Pj. Wali Kota Mojokerto, Moch. Ali Kuncoro , sebanyak 46 peserta lomba yang terdiri dari para pelajar jenjang SD/MI, SMP/MTS, dan SMA/SMK dari berbagai sudut kota menyuguhkan alunan harmoni musik tradisional yang identik dilantunkan di saat Bulan Ramadan.

Penyelenggaraan even menyambut malam semarak Ramadhan ini juga dihadiri jajaran Forkopimda, dan Sekda Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo. Juga hadir Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ruby Hartoyo, S.Sos dan sejumlah kepala OPD lingkup Pemkot Mojokerto.

Baca Juga:  Bupati Mojokerto dr Ikfina Fahmawati Resmikan Poliklinik dan IGD RSUD Prof.Dr. Soekandar Mojosari

Acara Lomba Musik Tradisional Patrol ini
diawali sambutan Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto Ruby Hartoyo yang mengatakan bahwa lomba Musik Tradisional Patrol ini merupakan acara tahunan Pemkot Mojokerto, selain untuk menggali potensi peserta didik kota Mojokerto, juga menjaga kelangsungan musik patrol yang sudah ada di kota Mojokerto.

Sementara itu sebelum berangkat menuju Alun Alun Wiraraja seluruh peserta Lomba Musik Tradisional Patrol ini diberi kesempatan 2 menit untuk melakukan atraksi yang menentukan peserta yang mendapatkan juaranya.

Dijelaskan oleh Ruby Hartoyo bahwa Parade musik tradisional patrol kali ini di mulai dari depan gedung Balai Kota Mojokerto dilanjutkan melewati jalan Gajah Mada, berbelok ke jalan Taman Siswa menuju jalan Letkol Sumarjo, jalan A.Yani dan finish di Alun-alun Wiraraja, dan diikuti sebanyak 697 orang yang terdiri dari 46 Tim dari Pelajar Kota Mojokerto.

Baca Juga:  Bersih Desa Dusun Kedungbrubus, Menggelar Wayang Kulit Siang Malam
Para peserta lomba musik patrol Ramadhan menujukan aksinya
Para peserta lomba musik patrol Ramadhan menujukan aksinya

Dengan berbagai atraksi peserta menunjukkan kebolehannya dalam memainkan musik patrol disaksikan langsung oleh Pj Walikota Mojokerto Moh Ali Kuncoro beserta para Muspida Kota Mojokerto.

Dalam kesempatan tersebut Ruby Hartoyo mengatakan, bahwa musik patrol tradisional merupakan salah satu budaya yang perlu diangkat karena dapat mempersatukan masyarakat menuju kota berbasis Budaya, Mojokerto, selain itu untuk menggali potensi peserta didik kota Mojokerto, juga menjaga kelangsungan musik patrol yang sudah ada di kota Mojokerto.

Parade musik patrol ini di kata Ruby Hartoyo dimulai star dari depan gedung Balai Kota Mojokerto dilanjutkan melewati jalan Bhayangkara, jalan Majapahit dan finish di Alun-alun Wiraraja, dan diikuti sebanyak 697 orang yang terdiri dari 46 Tim.

Sementara itu Pj Walikota Mojokerto Moh Ali Kuncoro yang akrab disapa Mas Pj menyampaikan bahwa malam hari ini kita bareng- bareng happy bersama masyarakat Kota Mojokerto untuk menyemarakkan suasana malam Ramadhan.” Mari kita jadikan Kota Mojokerto berbasis kota Pendidikan dan Budaya,” pinta Mas Pj. Ali Kuncoro.

Baca Juga:  Bapenda Kabupaten Mojokerto Luncurkan Program Bayar Pajak Daerah Secara Non Tunai, Dilaunching Bupati Ikfina

Dalam kesempatan tersebut Pj. Ali Kuncoro mengatakan bahwa pemenangnya akan mendapatkan hadiah pembinaan khusus dari dirinya.

” Jadi uang tersebut akan saya berikan bagi pemenang yang mendapat juara 1, yakni sebesar 2,5 juta, ‘ lanjut Ali Kuncoro.

Disebutkan oleh Mas Pj Ali Kuncoro bahwa malam hari ini kita bareng- bareng happy bersama masyarakat kota Mojokerto.” Mari kita jadikan Kota Mojokerto berbasis kota Pendidikan dan Budaya,” pinta Mas PJ Ali Kuncoro ( Ririn / ADV )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *