PKS Minta Mas Bup Selesaikan Kemiskinan Ekstrem & Pendidikan

KEDIRI, mediabrantas.id – Bupati Kediri, H. Hanindhito Himawan Pramana, SH, terus melakukan komunikasi ke sejumlah partai politik. Kali ini, orang nomor satu di Kabupaten Kediri yang akrab disapa Mas Dhito berkunjung ke Kantor DPD PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Kabupaten Kediri.

Dalam lawatannya, Mas Dhito disambut Ketua DPD PKS Kabupaten Kediri, Marenda Darwis, bersama jajaran pengurus, termasuk para calon anggota DPRD Kabupaten Kediri terpilih untuk periode 2024-2029. Suasana dialogis antara PKS dengan Mas Dhito pun berjalan santai, bahkan dibuka dengan membicarakan sepakbola.

“Kebetulan dengan Pak Ketua DPD PKS memiliki kesamaan, beliau suka Persik, saya kebetulan Dewan Pembina Persik. Beliau fanatik Arsenal, saya juga Arsenal, dan memang kalau dilihat warnanya Arsenal itu kan Merah dan Putih,” kelakar Mas Dhito.

Selain kecintaannya pada klub sepakbola, Mas Dhito mengakui ada kesamaan dirinya dengan PKS. Khususnya terkait slogan yang diusung PKS dalam Kampanye 2024, yakni Pangan Murah, Kerja Gampang, Sehat Mudah.

Baca Juga:  Tasyakuran Hari Koperasi ke 77 Tahun 2024 Digelar di Pendopo Kecamatan Puri, Diwarnai Pemotongan Tumpeng oleh Bupati Ikfina

“Itu adalah hal yang paling fundamental, dan saya rasa slogan itu menjadi sesuatu hal yang sama dengan saya,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, selain sepakbola, juga dilakukan diskusi ringan mengenai program pembangunan yang dilakukan selama 3,5 tahun kepemimpinan Mas Dhito di periode pertamanya. Mas Dhito berharap, bilamana nantinya mendapatkan amanat untuk kembali memimpin Kabupaten Kediri, pihaknya memiliki misi untuk menyelesaikan masalah stunting termasuk kemiskinan ekstrem.

Sementara itu, PKS menilai menjabat sebagai kepala daerah di masa pandemi Covid-19 banyak tantangan yang dihadapi bupati berusia 31 tahun di awal pemerintahannya. Mulai dari percepatan vaksinasi, sampai pemulihan ekonomi pasca Covid.

Hal itulah yang menyebabkan program pembangunan belum berjalan optimal. Apalagi dengan masa jabatan 3,5 tahun, di awal pemerintahan Mas Dhito harus menjalankan program berdasarkan alokasi anggaran pada pemerintahan sebelumnya.

Baca Juga:  Gaungkan Ora NasDem Ora Marem, Pak Lutfi Optimis Pemilu 2024 Menang

Dengan keterbatasan yang ada, dalam pemerintahannya yang menginjak 3 tahun, Mas Dhito telah melakukan percepatan pembangunan di Bumi Panjalu melalui visi misi yang diusung. Pun begitu, diakui Masa Dhito masih ada program yang belum dapat tercapai di periode 3,5 tahun pemerintahannya.

Ketua DPD PKS Kabupaten Kediri, Marenda Darwis mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti pertemuan dan perbincangan dengan Mas Dhito tersebut untuk dilaporkan ke DPP PKS.

“PKS itu sistemnya kita diminta komunikasi dengan semua calon yang sudah clear, kemudian kita sampaikan ke pusat, nanti pusat mengikuti apa yang menjadi kata daerah, karena yang paling tahu daerah adalah kita yang di daerah, termasuk di Pilkada Kabupaten Kediri,” urainya.

Marenda Darwis mengungkapkan kedekatan PKS dengan Mas Dhito. Selain sebagai partai pengusung dan pendukung pada Pilkada 2020, Mas Dhito juga yang meresmikan Kantor DPD PKS Kabupaten Kediri.

Baca Juga:  Jelang Pilbup Kediri, Kader NasDem Dapil 2 Rapatkan Barisan

Marenda menitip pesan, bilamana Mas Dhito nantinya kembali mendapat amanat rakyat menjadi bupati di periode 2024-2029, selain menyelesaikan masalah stunting dan kemiskinan ekstrem, juga persoalan pendidikan.

“Saya tambahi tentang masalah problematika pelajar remaja kita, itu menjadi harapan besar kedepan seandainya beliau diamanahi lagi untuk memimpin Kabupaten Kediri,” pungkasnya. (Zainal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *