PASURUAN | optimistv.co.id – Pos Loket Wisata Bromo di Mororejo, Disparbud Kabupaten Pasuruan “Ketiban Sampur” Pasalnya, misteri Disparbud Kabupaten Pasuruan masa lalu sebelum Eka Wara B menjabat kini “Muncul” ke permukaan.
Salah satunya yang muncul yaitu Proyek Pembangunan Pos Loket Wisata Bromo, yang ada di Dusun Gemboyo, Desa Mororejo, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan.,
Sebelumnya Kepala Desa (Kades) Mororejo, Ngatoyo, pernah menyampaikan kalau tanah itu milik warga, bukan sewa tapi ada perjanjian bagi hasil kalau sudah berjalan yang punya tanah sama dinas pariwisata dulunya, pada masa kepemimpinan Agung M.
Sementara itu mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Agung M, saat di hubungi melalui pesan singkat WhatsApp, mempersilahkan awak media tanya langsung ke dinas, dikarenakan dirinya sudah Purna tugas.
“Monggo (silahkan) langsung ke dinas. Saya sudah purna tugas +/- 2 tahun. Wis lali mas (sudah lupa mas), sudah 2 tahun saya sudah tidak ngikuti kegiatan pemda. Tanyakan bidang yang nangani, kan pasti ada dokumennya,” jawab mantan Kepala Disparbud Kabupaten Pasuruan.
Namun sayang, awak media belum mendapat Informasi Keterbukaan Publik (IKP), dari Disparbud saat ini tentang perjanjian Proyek Pembangunan Pos Loket Wisata Bromo, antara Disparbud, Kades dan Warga.
Ada perjanjian apa antara Disparbud, Kades dan Warga..? Padahal mantan Kepala Disparbud, Agung M, mempersilahkan awak media tanya ke dinas.
Kepala Disparbud Kabupaten Pasuruan, melalui Sekertarisnya, Gunawan, awak media hanya diberi janji dan janji akan menyampaikan tentang surat perjanjian yang di maksud.
“Masih saya cari suratnya mas. Maklum saya sama pimpinan masih baru, jadi tidak mengerti dimana surat tersebut dan permasalahannya,” kata Sekertaris Disparbud Kabupaten Pasuruan.
Diberitakan edisi 09 Desember 2021 yang berjudul “Polemik Pos Loket Wisata Bromo di Desa Mororejo,” kata Bacakades Mororejo (Bersambung).
Reporter : Andik/Lum/dra