SAMPANG, mediabrantas.id – Siswa siswi dan para tenaga pendidik SDN Banjar Billah 1, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura, dapat dibilang sangat nekat. Betapa tidak ? Setiap hari mereka melaksanakan proses belajar mengajar dibawahnya ancaman keselamatan.
Kepala SDN Banjar Billah 1, H.A.Mudofar, S.Pd, dikonfirmasi mengatakan, selain kekurangan gedung, bangunan yang adapun sudah tidak layak untuk digunakan. Bukan tidak ada upaya, pengusulan penambahan ruangan sudah dilakukan oleh pihak sekolah.
“Kalau usul untuk penambahan ruangan sekolah dan renovasi pun sudah sering diajukan, namun sampai saat ini belum ada bantuan RKB, baik perpustakaan atau pun ruang kelas baru,” katanya.
Menurut Mudofar, kondisi belajar siswa disekat satu ruangan sekolah dan perpustakaan tersebut sudah hampir ambruk, sejak tahun 2020 yang lalu miris seperti ular jalan. Kondisi ruang kelas sudah tidak mencukupi untuk siswa yang ada.
“Kita ada gedung, namun sudah ngak layak secara bangunan karena kondisi bangunan sudah pada retak serta sudah tampak miring. Jadi, sungguh belajar pun kita dihantui rasa takut, was was kerana sewaktu waktu bisa roboh,” tutur Mudofar. (Hadi)