BLITAR, mediabrantas.id – Ribu warga Desa Kebunduren, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar antusias mensukseskan Semarak HUT Kemerdekaan RI Ke-78, Minggu (10/09/2023).
Kegiatan lomba baris kreasi diikuti oleh seluruh RT Desa Kebonduren dan lembaga pendidikan, yaitu SD, MI, MTs khususnya di Desa Kebonduren dan juga peserta dari luar desa. Kegiatan lomba baris kreasi Desa Kebonduren mengangkat nuansa pulrarisme masyarakat dengan membangun mental nuansa kerukunan, keguyuban, kebersamaan sebagai ungkapan rasa syukur nikmat.
Dengan menampilkan beberapa peserta baris kreasi yaitu; baris kreasi antar RT, baris kreasi dari MTs, Drumbanf, dan jaranan sebagai seni budaya sebagai wujud rasa syukur juga ucapan terimakasih pada para pahlawan yang telah memerdekakan bangsa dan negara tercinta. Semua peserta dengan sadar, rela dan tulus ikhlas mengeluarkan tenaga, waktu serta biaya demi terselenggaranya kegiatan lomba baris kreasi dengan sukses dan lancar demi memperingati HUT Kemerdekaan RI Ke 78 di Desa Kebonduren.
Hadir dalam kegiatan ini Karang Taruna Kenanga Desa Kebonduren dan RAPI sebagai panitia kegiatan, juga turut hadir Camat Ponggok, Drs. Purwanto, dari Kapolsek dan Koramil Kecamatan Ponggok, serta tokoh masyarakat. Sebagai pembuka jalan lomba baris kreasi, yaitu mobil dari Kapolsek di belakangnya JIB Komojoyo, lalu diikuti peserta baris kreasi. Setiap peserta di depan panggung penghormatan menunjukkan skil dan kreasinya masing-masing untuk dinilai para dewan juri yang layak mendapat kemenangan serta layak mendapat piagam.
Salah satu tokoh masyarakat dikonfirmasi terkait adanya lomba baris kreasi ini mengaku senang rasanya bila kegiatan seperti ini dapat dilakukan setiap tahunnya, dengan tujuan selain rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan ucapan terimakasih pada para pahlawan, serta dapat menjalin tali silaturahmi antar warga, antar pemerintah, Muspika, kepolisian, dan Koramil.
“Begitu pula dapat mengurangi jarak antara warga dengan institusi, entah pemerintah, kepolisian juga Koramil, sehingga mungkin yang selama ini terjadi salah paham atau kurang percaya warga terhadap instansi akan dapat hilang dengan sendirinya. Maka kalau semua sudah guyup rukun antara warga dengan instansi Insya Allah negara kita akan aman, tentram dan hidup bahagia, sehingga negara lain tidak berani lagi menjajah bangsa kita,” terangnya. (Dasar)
