KEDIRI, mediabrantas.id – Ratusan remaja yang tergabung dalam komunitas PSB (Pemuda Srikaton Bersatu), kompak turun jalan dengan mengenakan seragam kebanggaannya. Aksi mereka ini bukan untuk berunjukrasa atau tawuran, namun dalam rangka kegiatan sosial bagi-bagi takjil kepada para pengguna jalan, Minggu, 16 April 2023.
Seusai melakukan bagi-bagi takjil di pinggir jalan Desa Srikaton, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, komunitas yang mempunyai slogan, “Siji Wadah Ojo Sampek Pecah” (satu tempat jangan sampai pecah) ini selanjutnya berbuka puasa bersama.
Ketua PSB, Budi Waluyo dikonfirmasi mengatakan, kegiatan bagi-bagi takjil ini merupakan bentuk kebahagiaan para pemuda Desa Srikaton dalam memeriahkan bulan Suci Ramadhan 1444 H, sekaligus sebagai ajang silaturrahmi bersama.
“Kita ingin seluruh pemuda Desa Srikaton ini kompak dan bersatu, jangan sampai ada perselisihan, apalagi perpecahan. Makanya PSB ini kita beri slogan, “Siji Wadah Ojo Sampek Pecah”. Apalagi pada tahun politik dan menjelang Pemilu 2024 ini, biasanya bisa menimbulkan perpecahan dengan teman, tetangga maupun saudara,” katanya.
Menurut Budi Waluyo, masyarakat harus sadar, bahwa setiap ada momen pemilihan apa saja, tentunya selalu terjadi perbedaan pandangan dan pilihan, namun hal itu seharusnya sewajarnya saja, tidak sampai menjadi perpecahan.
“Beda pandangan, atau beda pilihan itu suatu hal yang wajar, tetapi jangan sampai menjadikan permusuhan, apalagi sampai menjadi perpecahan. Mari kita ciptakan suasana desa yang kondusif, aman, anyem, tentrem, dan bahagia bersama. Mari kita jaga kekompakan, gotong royong dan saling menghargai satu sama lainnya,” ucapnya.
Budi Waluyo juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan sosial bagi-bagi takjil dan buka bersama PSB tersebut, serta kepada seluruh Anggota Pemuda Srikaton Bersatu.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Owner CV. Hanyn Jaya Grup, yaitu Mas Heri dan Mbak Yenny, yang telah mensupport kegiatan PSB, bahkan beliau juga berkenan hadir serta ikut turun jalan membagikan takjil kepada para pengguna jalan, dan kebetulan sudah menjelang bedug Maghrib, waktunya berbuka puasa,” tuturnya.
Sementara itu, Yenny Dwi Rachmawati, SE, Owner CV. Hanyn Jaya Grup yang akrab disapa Mbak Yenny, dikonfirmasi mengatakan, dirinya sangat senang bisa bergabung dengan para Pemuda Srikaton Bersatu saat membagi-bagikan takjil.
“Saya sangat salut dengan kekompakan anggota PSB yang sering mengadakan kegiatan sosial untuk membantu sesama, khususnya warga masyarakat yang membutuhkan bantuan. Kegiatan seperti ini memang harus kita dukung, agar dapat menjadi contoh bagi pemuda desa lainnya,” ungkapnya.
Mbak Yenny juga mengaku bangga kepada anggota PSB, karena pada zaman sekarang banyak kaum remaja yang terjerumus dalam dunia hitam, atau banyak yang hanya bermalas-malasan dan lebih fokus main HP (Handphone), tetapi Pemuda Srikaton Bersatu malah banyak kegiatan positif, serta membantu orang lain.
“Kita sering sekali melihat ada kaum remaja, bahkan sekarang juga merasuki orang-orang tua, ketika berkumpul dan duduk bareng, bukan saling sapa atau ngobrol dengan orang di dekatnya, tetapi fokus memandangi HP masing-masing, kadang-kadang mereka tiba-tiba tertawa sendiri, tapi juga ada yang malah marah-marah dengan HP nya. Ini kan aneh. Makanya, kita sangat bangga dengan PSB yang mau bersosial,” ujarnya.
Wanita yang juga sebagai Ketua DPC Partai NasDem Kecamatan Ringinrejo ini menambahkan, dirinya juga sangat salut kepada para Pemuda Srikaton Bersatu, karena setelah mengadakan kegiatan di jalan, mereka dengan kompak membersihkan sampah bersama.
“Setelah selesai kegiatan, kita juga bareng-bareng memunguti sampah di lingkungan setempat, sehingga tidak membuat kotor lokasi kegiatan,” tutur Mbak Yenny. (Churriyatus Salaamah)