Reaksi Kades Sekecamatan Bakung Bikin Wakil Ketua Dewan Tersenyum Penuh Arti

BLITAR | Optimistv.co.id – Sewaktu berkunjung ke Destinasi Wisata Pantai Pangi desa Tumpak Kepuh, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar dalam rangka meningkatkan kinerja dari partai Gerindra yakni Mujib, S.M didampingi Wasis Kunto Atmojo disambut meriah oleh perwakilan Kepala desa  se Kecamatan Bakung ,Jumat (15/10/2021)

Kedatangan  Dewan kewilayah Bakung selain dalam rangka merumuskan pengembangan peningkatan PAD, Dewan akhirnya menanggapi penolakan dana pokok pikiran (pokir) DPRD Kabupaten Blitar, yang dilontarkan oleh Asosiasi Pemerintah Desa (APD) memastikan benar dan tidaknya penolakan pokir oleh kepala desa.

 

“Pokir itu berasal dari aspirasi masyarakat yang digali saat dewan sedang melakukan reses kunjungan ke dapilnya.Dalam pelaksanaannya ,pokir tidak serta merta bisa dilakukan karena harus melalui proses yang panjang,”ungkap Mujib.

“Marilah Kita berpikir realistis,bahwa pokir bukanlah jatah permintaan dewan ,akan tetapi merupakan salah satu elemen penting yang diamanahkan undang-undang dan dalam pelaksanaannya bersumber dari gagasan ,ide serta aspirasi masyarakat,”terang Mujib sambil tersenyum penuh arti.

Baca Juga:  Anggota DPRD Jatim Fraksi PKB Gus Atho' Gelar Reses II, Warga Usulkan Jalan Propinsi di Padangan - Gedeg di Perlebar

Ditempat yang sama Wasis Kunto Atmojo  mengatakan, bahwa dalam proses pokir itu harus melalui aspirasi dari masyarakat yang disampaikan ke dewan saat masa reses dengan konstituennya. Selanjutnya pengajuan  proposal pokir tersebut akan dilakukan pengkajian apakah pokir yang diajukan tersebut sudah layak dan memenuhi  persyaratan atau belum.

“Jadi kita tidak bisa serta merta memutuskan, bahwa pokir itu harus dilaksanakan apa tidak, akan tetapi perlu adanya kajian dan evaluasi .Jika sudah  memenuhi syarat tersebut maka pihak eksekutif dan legislatif melaksanakan penandatanganan bersama,” terang Wasis.

Lebih lanjut Wasis juga mengatakan bahwa jika ada kepala desa yang memang benar benar menolak pokir,silakan membuat pernyataan tertulis , ada hitam diatas putih. Karena kebutuhan pokir itu banyak mas, sementara anggaran yang ada terbatas dan tidak semua desa terakomodir.

Baca Juga:  Padat Karya Desa Pilangrejo Bangun Talut Jalan

“Kok lucu ya jika ada kepala desa yang menolak pokir, seperti ungkapan yang dilontarkan oleh humas APD,” pungkas Wasis.

Untuk diketahui, bahwasanya dalam pertemuan Fraksi GPN dengan seluruh Kades se Kecamatan Bakung, di Pantai Wisata Pangi menyatakan, bersedia menerima seluruh Pokir yang ditolak oleh APD.

Reporter : Muklas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *