Sambang Dusun Cabup Deny Getarkan Desa Duwet

KEDIRI, mediabrantas.id – Kegiatan kampanye pasangan calon Bupati – Wakil Bupati Kediri Nomor Urut 1, H. Deny WidyanarkoDra. Hj. Mudawamah, M.H.I (Deny – Mudawamah) yang dikemas dalam program Sambang Dusun, ternyata menggetarkan warga Dusun Babadan, Desa Duwet, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Minggu malam, 29 September 2024.

Bahkan pada saat hadir di Posko Relawan Dusun Babadan, para relawan juga sempat kaget, karena Cabup yang selalu mengenakan Blangkon Hijau itu hadir tepat waktu seperti jadwalnya, yaitu jam 21.00. Padahal saat itu yang hadir masih sedikit, lantaran mayoritas mereka mengira kehadiran calon orang nomor 1 di Kabupaten Kediri itu akan molor layaknya orang lain.

Saat hadir, cabup yang akrab disapa Mas Deny langsung disambut dengan Sholawatan dan dilanjutkan yel yel. Seusai menyampaikan berbagai program unggulan dari Paslon Deny – Mudawamah, dilanjutkan dengan penandatanganan kontrak politik bersama perwakilan Relawan Dusun Babadan.

Baca Juga:  Pimpin Apel Gabungan, Pj Wali Kota Mojokerto Ali Kuncoro Tekankan ASN Harus Netral Dalam Pemilu 2024

Setelah penyerahan kontrak politik yang ditandatangi rangkap dua lembar, yang satu untuk pegangan relawan, dan satunya lagi untuk dibawa ke notaris, para relawan secara bersama-sama Bersholawat dilanjutkan dengan meneriakkan yel yel kemenangan.

“Mari kita getarkan Desa Babadan dengan yel yel, Bupati Kediri, Mas Deny. Bupati Kediri, ngladeni. Bareng Mas Deny, desa kuat Kediri hebat, Nomor siji, coblos Blangkone,” teriak para relawan yang hadir di Posko.

H. Deny Widyanarko mengatakan, dirinya sudah melakukan Sambang Dusun sekitar enam ratus kali, dan di setiap dusun yang didatangi tersebut juga selalu dilaksanakan penandatangan kontrak politik yang nantinya juga akan dibawa ke notaris supaya mendapatkan legalitas.

“Dalam kontrak politik ini saya menyatakan bila terpilih menjadi Bupati Kediri, maka akan memprogramkan bantuan dana dusun sebesar Rp. 300 – 500 juta per tahun untuk setiap dusun. Dan apabila dua tahun jabatan itu saya tidak menganggarkan program tersebut, maka saya siap untuk mundur dari jabatan sebagai bupati,” katanya.

Baca Juga:  Pemdes Maesan Sudah Dua Kali Laksanakan Vaksinasi untuk Warga
Deny - Mudawamah
Cabup Nomor Urut 1, H. Deny Widyanarko menyerahkan kontrak politik kepada perwakilan tokoh masyarakat Dusun Babadan, Desa Duwet (foto: Mas Jay)

Kontrak politik ini, lanjut pengusaha sukses yang juga owner perusahaan rokok Tajimas Grup tersebut, sebagai bentuk komitmen dan keseriusannya dalam membuat program pro rakyat, bukan hanya sekedar bualan atau untuk pencitraan, tetapi memang benar-benar akan dilaksanakannya.

“Program ini merupakan modal dasar yang akan menghantarkan desa menjadi kuat, dan Kediri jadi hebat. Kita contohkan saja di Kota Kediri, berkat Prodamas, akhirnya mendapatkan predikat sebagai kota terbahagia di Indonesia. Nah, Kabupaten Kediri jangan sampai kalah dan ketinggalan jauh, makanya kami programkan bantuan dana dusun 300 – 500 juta per tahun per dusun,” terangnya. (Zainal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *