Ssssettt… Di Pasuruan Ada Ribuan Janda Baru

PASURUAN, mediabrantas.id – Setiap tahun ada ribuan janda baru terlahir di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Faktor ekonomi menjadi pemicu banyaknya janda-janda baru bermunculan.

Data di PA (Pengadilan Agama) Bangil menyebutkan, ada sebanyak 2.364 perkara perceraian sepanjang 2021 lalu. Imbasnya, lebih dari dua ribu janda terlahir sepanjang 2021 lalu. Jumlah itu bahkan meningkat di tahun berikutnya. Karena sepanjang tahun 2022, ada sebanyak 2.428 perkara peceraian yang terjadi.

Kasus tersebut tak berhenti disitu, di awal tahun 2023, sudah ada pengajuan perceraian sebanyak 299 perkara yang masuk PA Bangil.

Ruang tunggu sidang PA Bangil Pasuruan (foto: Andi)

Humas PA Bangil, Masita menguraikan, jumlah perkara perceraian yang ditangani PA Bangil memang tinggi. Setiap tahunnya, rata-rata mencapai 2 ribu perkara.

“Perempuan menjadi yang paling dominan minta cerai,” terangnya, Kamis, 26 Januari 2023.

Baca Juga:  Kurang dari 12 Jam, Polres Jombang Berhasil Menangkap Penculik Bayi di Panti Asuhan

Menurutnya, sejumlah faktor menjadi pemicu perceraian tersebut. Mulai dari perjudian, ditinggal pergi oleh pasangan, hingga KDRT dan juga faktor ekonomi. Perkembangan teknologi juga tak bisa dipisahkan sebagai pemicu gugatan perceraian. Karena dari jejaring sosial itulah, biasanya memicu keretakan rumah tangga. Adanya orang ketiga menjadi faktornya. Dampaknya, perceraian pun tak bisa dihindarkan.

“Ada banyak faktor. Yang dominan, faktor ekonomi juga cekcok yang terus-terusan,” paparnya. (Andi / Wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *