MOJOKERTO (OPTIMIS) – Tidak ingin berlama lama terjadi kekosongan Pengurus KPRI Budi Artha yang telah ditinggal kan beberapa para pengurusnya yang telah mengundurkan diri, Akhirnya Ketua KPRI Budi Artha H. Malikan mengambil langkah tegas dengan cara segera Mem -PAW- kan atau mengantikan para Pengurus KPRI Budi Artha yang telah mengundurkan diri dengan membuat pernyataan di atas materai.
Untuk itulah Ketua KPRI Budi Artha H. Malikan yang didampingi Karyawan KPRI Budi Artha Ibu Yayuk mengelar Rapat Internal para Pengurus KPRI Budi Artha di RM Jimbaran, By Pass Mojokerto, Minggu (26/06/2022) guna membahas secepatnya melakukan pergantian PAW kepada Para Pengurus KPRI Budi Artha yang telah mengundurkan diri itu.
Dalam keteranganya kepada para Wartawan, Ketua KPRI Budi Artha H. Malikan menuturkan agar menejemen KPRI Budi Arta bisa berjalan Normal kembali, maka diperlukan lah pergantian para pengurus KPRI Budi Artha yang telah mengundurkan diri itu dengan cara PAW. ” Kami terpaksa mengganti kan para Pengurus KPRI Budi Artha yang telah mengundurkan diri itu dengan cara PAW, sebab, selama 4 bulan ini mereka telah Vakum dan tak beraktivitas hari ini kami lakukan PAW untuk mengisi kekosongan kepengurusan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Budi Arta ,”ucap H.Malikan Ketua KPRI Budi Arta pada sejumlah wartawan.
Dalam kesempatan itu H. Malikan, menjelaskan bahwa rapat pergantian antar waktu ini dilaksanakan agar KPRI Budi Arta bisa normal kembali pasca pengurus mengundurkan diri. Dan rapat ini sudah melalui beberapa tahapan, didahului rapat khusus kemudian pembentukan panitia baru untuk digelar rapat PAW.
Dan H. Malikan merasa bersyukur karena para Pengurus baru KPRI Budi Artha sudah termasuk. Alhamdulilah Pengurus KPRI Budi Arta telah terbentuk, mereka ini bukan sembarangan orang, mereka sudah memiliki pengalaman dalam pengelolaan Koperasi, mereka segera mendapat SK dan nantinya akan laporkan ke Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Mojokerto, sebagai instansi pembina kami di KPRI Budi Artha” lanjut H. Malikan
H. Malikan yang juga Pengurus KPRI Kota Mojokerto ini mengungkapkan dengan terbentuknya pengurus KPRI Budi Arta yang baru, bulan depan KPRI Budi Arta akan normal kembali dan specimen untuk mengambil uang Bank Jatim bisa diambil serta bisa di salurkan kepada anggota yang mundur sesuai daftar urut dan secara bertahap. Serta sesuai dengan perjanjian bank Jatim simpanan wajib anggota akan kembali dipotong.
Dalam penjelasan nya H . Malikan mengatakan dengan gan terbentuknya struktur kepengurusan KPRI Budi Arta , yang latar belakang berpengalaman di Koperasi, insya Alloh kita akan bisa bayarkan jumlah simpanan wajib anggota yang mundur, selama ini kita terkendala bendahara yang mundur sehingga kita tak bisa mengambil uang di Bank Jatim” keluh H. Malikan
Dengan demikian, kata H. Malikan, setelah terbentuknya pengurus baru, hasil PAW dimohon tidak ada lagi orang yang mengaku pengurus KPRI Budi Arta dan membuat acara mengatasnamakan Koperasi. “ Mulai saat ini, dan melalui Forum rapat ini, kami sampaikan jika ada Oknum yang mengaku-ngaku sebagai pengurus KPRI Budi Arta dan mengundang Anggota untuk rapat rapat, itu kami anggap tidak sah, karena jelas melanggar AD / ART, ” himbau H. Malikan.
Dilain pihak, Sebagai informasi kepada publik, bahwa pengurus baru hasil PAW KPRI Budi arta adalah, Ketua H.Malikan, Sekertaris M. Nur Safi’ullloh yang mengantikan Sumarji, Bendahara Drs.Di’in mengantikan H.Kartono, Pengawas 1.Imam Safii mengantikan Suwadi, Pengawas 2 Abdul Ghofur mengantikan Misbakhul Khoiri.
Reporter : Ririn Fadillah – Kartono
