Tingkatkan Perekonomian, Desa Randualas Bangun Rabat Beton

MADIUN | optimistv.co.id – Di tengah pademi Covid-19, Desa Randualas, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur gencar melakukan pembangunan infrastruktur jalan desa. Hal ini dilakukan guna memberikan kelancaran dalam tranportasi darat dengan membangun jalan rabat beton RT 24 dan RT 24 dengan panjang 189 meter.

Kepala Desa Randualas, Suyadi saat ditemui dikantornya mengatakan pembangunan rabat beton dengan volume 189 meter kali 1,6 meter kali 0,12 meter dengan anggaran Rp 65.000.000,-

“Pembangunan rabat jalan beton di RT 24 dan RT 25 Dusun Karang Agung, harapanya dengan adanya pembangunan rabat beton ini, akses jalan bisa bagus, bisa meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar, selama ini belum pernah dapat program, yang sebelumnya makadam tetapi rusak akses ke lokasi 2 RT, karena lokasinya terlalu dipinggir beberapa tahun tahun terakhir dapat program, karena ada darurat Covid akhirnya di tunda,anggaranya yang semula 100 juta akhirnya dipangkas 65 juta,” ujarnya Suyadi, Kamis 19 Agustus 2021.

Baca Juga:  Mimpi Supadi Jadi Bupati Diakhiri di Bui

Adanya pembangunan infrastruktur jalan desa rabat beton, sebagai bentuk peningkatan ekonomi masyarakat, yang mana masyarakat bisa maju dan berkembang dalam hal segala bidang. Baik itu pertanian, perdagangan dan lainya

“Dengan di bangunya jalan desa saat ini, untuk mempermudah akses masyarakat dalam beraktivitas,” tambahnya Kepala Desa Randualas, Suyadi.

Kepala Dusun Karang Agung, Sukarni saat di lokasi rabat beton

Sementara itu ketua TPK ( tim pelaksana kegiatan) Nanang mengatakan untuk pembangunan rabat jalan beton dengan pekerja 8 orang, tukang 4 orang, sebelum dikerjakan di droping suplayer dari BUMDes, Desa Randualas sudah jalan BUMDesnya, yang asetnya sudah banyak, BUMDes punya material sendiri bekerja sama armada seluruh masyarakat desa Randualas

‘Kita tidak mengambil armada dari luar, semua armada punya masyarakat desa Randualas kita libatkan,” jelasnya.

Nanang menambahkan tahun ini, dapat pisik sedikit, itu tertunda 2 tahun dari awal mudes tahun 2019 dianggarakan tahun 2020 serta baru bisa dilaksanakan tahun sekarang, itupun terpangkas anggaranya yang semula 100 juta tinggal 65 juta karena darurat Covid-19

Baca Juga:  Antusiasme Warga Dawuhan Mengikuti Vaksinasi Covid-19 Meningkat

“Harapannya dengan pembangunan rabat jalan beton tersebut, masyarakat disitu akses jalan lancar, ekonomi dan hasil bumi masyarakat meningkat,” tambahnya.

Hal senada juga diungkapkan Kepala Dusun Karang Agung, Sukarni berharap karena masyarakat Dusun Karang Agung ini masyarakat Randualas biar lancar ekonominya, karena didalam hasil pertanian banyak seperti cengkeh, mangga, coklat dan padi

“Karena masyarakat Dusun Karang Agung menunggu mulai dulu, dulunya becek sekali medanya juga susah, Alhamdulillah sekarang dirabat jalan beton karena keadaan darurat Covid-19 tertunda, dan sekarang terealisasi,” ungkap Sukarni.

Reporter : Sugeng Rudianto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *