MADIUN, optimistv.co.id – Pemerintah Desa Candimulyo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur berupaya meningkatkan pembangunan diwilayah desanya. Pembangunan infrastruktur maupun pembangunan dalam bidang lainnya yang berhubungan dengan masyarakat desa diprioritaskan, di Desa Candimulyo ada lima Dusun antara lain Dusun Krajan, Dusun Sidowayah, Dusun Jatirejo, Dusun Bulu dan Dusun Ngendel.
“Untuk tahun ini pekerjaanya akses jalan aspal hot mix (aspal goreng) di Dusun Ngendel RT 19, RW 05 dengan volume lebar 3 meter, panjang 246 meter, jalan tersebut menghubungkan anatara Desa Candimulyo dengan Desa Nglonggong,Kecamatan Dolopo,” kata Setiono, Ketua TPK (tim pelaksana kegiatan), Selasa 26 Juli 2022.
Setiono menambahkan pekerjaan yang dimulai awal Juli dan sekarang sudah seratus persen selesai.
“Dengan akses jalan yang bagus, jelas akan mendorong perekonomian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Candimulyo,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Candimulyo, Ellya Widyastuti, SE menambahkan bahwa untuk meningkatkan perekonomian warga, maka diaspalnya jalan Desa Candimulyo dengan aspal hot mix, tentunya akan membantu kebutuhan masyarakat dalam melakukan mobilisasi hasil pertanian.
“Mudah-mudahan dengan diaspalnya jalan Desa, dapat memberi manfaat bagi semua masyarakat, karena program tersebut langsung manfaatnya dirasakan masyarakat,” tutur Ellya Widyastuti.
Lebih lanjut, Ellya Widyastuti menambahkan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dibiayai dari BKK (Bantuan khusus keuangan) berpedoman pada teknis serta aturan yang telah ditentukan, serta dengan rumusan musyawarah dengan lembaga yang ada di Desa.
“Alhamdulillah pembangunan infrastruktur aspal hot mix sudah selesai seratus persen,” ungkapnya.
Harapanya, pembangunan bisa berlanjut tahun depan dan kedepan masyarakat bisa memiliki akses jalan yang seluas-luasnya ke semua arah untuk mendukung berbagai aktipitas warga dalam meningkatkan perekonomian. Pengaspalan jalan ini untuk bertujuan mempermudah akses jalan bagi warga dalam memperlancar arus orang dan barang.
“Kalau jalannya bagus, aktipitas wargapun menjadi lancar, akses jalan merupakan faktor terpenting dalam distribusi hasil pertanian dan menjadi urat nadi perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Reporter : Sugeng Rudianto
