Tragedi Berdarah Bliker Akhirnya Terungkap

SAMPANG, mediabrantas.id – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sampang berhasil membekuk pelaku Pembunuhan di Dusun Bliker, Desa Tamberu Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Selasa, 11 Maret 2025.

Hasil informasi yang dihimpun Media Brantas, pelaku merupakan MS (30 tahun), pria asal Dusun Bliker, Desa Tamberu Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang.

Kapolres Sampang, AKBP Hartono, S.Pd., MM melalui Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Andi Amin membenarkan pelaku telah diamankan jajaran Polres Sampang dan dilakukan penyidikan lebih lanjut.

“Bener Mas, Satreskrim Polres Sampang berhasil mengamankan tersangka, dan hari ini kita akan melakukan konferensi pers terkait kasus ini, lengkapnya nanti dirilis ya,” ungkap Ipda Andi.

Seperti dikabarkan sebelumnya, Kapolres Sampang AKBP Hartono, S.Pd., MM melalui Kapolsek Sokobanah, Iptu Sujiyono membenarkan adanya peristiwa tersebut. Menurutnya, kejadian itu terjadi pada Senin 10 Maret 2025, sekira pukul 21.00 WIB kemarin.

Baca Juga:  Madin Mambaul Ulum Samaran Sukses Gelar Ikhtibar & Imtihan

“TKP nya di Jalan Kamp Lon arah Dusun Bliker, Desa Tamberu Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, sekitar pukul 21:00 WIB,” ungkapnya pada wartawan, Selasa (11/03/2025).

Pihaknya mengaku, berdasarkan keterangan saksi mata di lokasi kejadian pelaku merupakan MS (30 tahun), pria asal Dusun Bliker, Desa Tamberu Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang.

Sementara kronologinya, menurutnya hal itu berawal dari korban yang mengantarkan seorang perempuan berinisial IM ke rumahnya, sebelum akhirnya datang pelaku dan melakukan pembacokan terhadap korban

“Awal mulanya korban mengantar seorang perempuan yang berinisial IM ini dari Pamekasan menuju rumahnya, yakni di TKP. Lalu sesampai di rumah saksi dan hendak kembali ke Pamekasan. Ketika hendak naik ke mobil Avansa milik korban, tiba-tiba datang terduga tersangka MS ini langsung menyeret keluar dari kendaraan tersebut dan melakukan pembacokan ke arah rusuk bagian belakang,” jelasnya.

Baca Juga:  Di Sembilan Kecamatan Ini, Paslon Jimad Sakteh Ungguli Paslon Mandat

Akibat bacokan itu, menurutnya korban mengalami luka di bagian rusuk dan langsung meninggal di tempat kejadian perkara (TKP) yang merupakan rumah saksi.

“Akibatnya korban meninggal di rumah saksi. Dengan adanya kejadian tersebut korban mengalami luka pada bagian punggung belakang rusuk, meninggal akibat banyak mengeluarkan darah,” ungkapnya. (Hadi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *