Mojokerto, mediabrantas.id
Kinerja dari Badan Pendapatan Daerah ( Bapenda ) Kabupaten Mojokerto patut diacungi jempol, sebab baru kisaran tiga bulan terakhir di tahun 2025 ini
Realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Mojokerto, telah menunjukkan tren positif, Karena hingga akhir Maret 2025 ini
Bapenda Kabupaten Mojokerto telah mencatat pencapaian luar biasa dalam realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pajak pada triwulan pertama tahun 2025 ini.
Ini terbukti hingga akhir Maret saja, realisasi PAD dari pajak mencapai 120 persen dari target yang ditetapkan, Dan fakta ini menunjukkan keberhasilan strategi optimalisasi yang diterapkan Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto.
Sementara itu Kepala Bapenda Kabupaten Mojokerto, Drs. Ardi Septianto, M.Si, saat ditemui Media ini, Senin ( 24 / 03 / 2025 ) pagi mengatakan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari berbagai inovasi dalam sistem pemungutan pajak, termasuk pemanfaatan teknologi digital dan peningkatan sosialisasi kepada wajib pajak.
“Sampai saat ini Kami masih terus menerus melakukan inovasi dan terobosan – terobosan terbaru dalam rangka percepatan membayar pajak dengan mudah, termasuk sistem pembayaran pajak berbasis digital dan sosialisasi langsung ke desa-desa agar masyarakat lebih mudah dalam memenuhi kewajiban pajaknya,” ucap Kaban Drs. Ardi Sepdianto kepada media ini ketika ditemui di ruang kerjanya.
Selama ini ,kata Kaban Ardi, Bapenda Kabupaten Mojokerto selalu aktif melakukan jemput bola ke Desa-desa, memberikan kemudahan layanan pembayaran pajak bagi masyarakat, serta memperketat pengawasan terhadap sektor-sektor penyumbang PAD. Langkah ini terbukti efektif, dengan beberapa sektor pajak mengalami peningkatan signifikan.
Dalam kesempatan tersebut pria yang akrab disapa Pak Ardi ini langsung menunjukkan trend pencapaian positif atau realisasi PAD dari sektor pajak pada triwulan pertama tahun 2025 mencatat pencapaian yakni:
Pajak Parkir: Target Rp 46 juta, realisasi Rp 89,8 juta (199,66%)
Pajak Hotel: Target Rp 825 juta, realisasi Rp 1,51 miliar (184,07%)
BBN-KB: Target Rp 4,94 miliar, realisasi Rp 7,79 miliar (157,61%)
Pajak Reklame: Target Rp 675 juta, realisasi Rp 995,6 juta (147,51%)
PKB: Target Rp 13,27 miliar, realisasi Rp 18,39 miliar (138,59%)
Pajak Restoran: Target Rp 2,02 miliar, realisasi Rp 2,76 miliar (136,35%)
AT: Target Rp 4,8 miliar, realisasi Rp 6,15 miliar (128,25%)
Pajak Hiburan: Target Rp 270 juta, realisasi Rp 328 juta (121,49%)
PPJ: Target Rp 18,9 miliar, realisasi Rp 21,76 miliar (115,18%)
PBB: Target Rp 17,4 miliar, realisasi Rp 19,70 miliar (113,25%)
BPHTB: Target Rp 10,54 miliar, realisasi Rp 10,20 miliar (96,76%)
Minerba: Target Rp 1,95 miliar, realisasi Rp 1,78 miliar (91,75%).
Dijelaskan oleh Kaban Ardi,
Keberhasilan ini, menjadi motivasi bagi Bapenda Kabupaten Mojokerto untuk terus meningkatkan pelayanan dan inovasi guna mendukung pembangunan daerah serta kesejahteraan masyarakat.
“Untuk itu kami sangat optimis, dengan strategi yang terus kami tingkatkan, realisasi PAD sektor pajak hingga akhir tahun bisa terus meningkat dan memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan di Kabupaten Mojokerto,” lanjut Kaban Pendapatan Daerah Ardi dengan nada optimis. ( Kartono )
