SUMENEP | optimistv.co.id – Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) Darussalam yang berlokasi di Desa Padangdangan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, diduga telah menggelembungkan (Mark-up) jumlah pesrta anak didik (Siswa).
Pasalnya, data jumlah siswa yang diajukan oleh pihak TK Darussalam kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep diduga tidak sesuai dengan fakta yang ada di lapangan.
Menurut Ahmadi, jumlah siswa TK Darusslam yang tertuang di Dapodik berjumlah 13 siswa, yang terbagi dalam dua ruang kelas, yaitu kelas A dan kelas B. Namun faktanya jumlah siswa di sekolah TK tersebut tidak sesuai dengan data yang ada dalam Dapodik.
“Hasil konfirmasi saya kepada salah satu guru di sekolah TK tersebut, total jumlah siswa di TK Darussalam ada 10 siswa. Kelas A berjumlah 5 siswa dan Kelas B berjumlah 5 siswa. Tapi faktanya hanya sekitar 7 siswa yang ada,” kata Ahmadi, kepada media ini. Jum’at (06-03), melalui pesan aplikasi watshapnya.
Pihak sekolah TK Darussalam patut diduga telah menggelembungkan data siswanya. “Karena jumlah siswa yang ada tidak sesuai dengan dapodik yang diajukan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep,” imbuhnya.
Sementara sampai berita ini diterbitkan Kepala Sekolah (Kasek) TK Darussalam belum bisa dimintai keterangan oleh team awak media optimistv.co.id.
Pasalnya, sampai saat ini awak media masih kesulitan untuk melakukan upaya konfirmasi kepada Kasek TK Darussalam tersebut.
Reporter : Sudarsono – Sheno – Team
