SAMPANG, mediabrantas.id – Dalam rangka Mewujudkan Pemilihan Umum Kepala Daerah Serentak tahun 2024 yang aman, damai dan sejuk pemerintah Kabupaten Sampang menggelar puncak apel siaga pengawasan pemilihan tahun 2024 dan Istighosah serta Do’a Bersama .
Bertempat di Alun-alun Trunojoyo, apel siaga diikuti oleh Forkopimda Kabupaten Sampang, Kepala Kejaksaan, Ketua DPRD, Sekretaris Daerah, OPD, Ketua Bawaslu Jawa Timur, ketua Bawaslu kab Sampang,LO Paslon Bupati, Ketua beserta komisioner KPU, seluruh Panwascam, PKD dan PTPS se-kabupaten Sampang, Minggu (17/11/2024) malam.
Berdasarkan hasil pantauan Kontributor media brantas di lapangan bahwa,Kegiatan ini diadakan sebagai bagian dari upaya menciptakan situasi yang kondusif menjelang pemilihan kepala daerah tahun 2024, yang diharapkan dapat berlangsung dengan aman, damai dan sejuk tanpa adanya konflik di masyarakat.
Sementara sambutannya dari Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono SH, SIK .menyampaikan bahwa kita selaku Ummat Muslim yang beriman, meyakini akan kekuasaan Allah SWT agar supaya diberikan kemudahan, kelancaran dan kesuksesan dalam berlangsungnya acara Pilkada tahun 2024 yang laksanakan pada tanggal 27, November 2024.
“Kami ingin menciptakan suasana Pilkada yang kondusif dan tidak ada lagi isu-isu yang menyebabkan perpecahan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Sampang, dengan suasana yang aman, masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya dengan tenang sehingga dapat memilih pemimpin Kabupaten Sampang yang terbaik untuk lima tahun kedepan,” ujar Kapolres.
Kegiatan Istighosah dan Do’a Bersama ini diakhiri dengan Pembacaan Dzikir dan Do’a yang diikuti dengan harapan Bersama agar Pilkada 2024 dapat berlangsung dengan aman, lancar dan menghasilkan pemimpin yang terbaik untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sampang.
Dalam sambutannya, ketua Bawaslu Jawa Timur A. Warid menegaskan jika Bawaslu dalam kehadirannya merupakan bagian dari penyelenggara yang menerima mandat dari undang-undang untuk melakukan pengawasan penyelenggaraan pemilihan pada setiap pemilihan di Indonesia.
“Itu sebenarnya dimaksudkan sebagai komitmen kita sebagai bangsa dan negara agar setiap lima tahun sekali rakyat diberi kesempatan terlibat dalam pengurusan berbangsa dan bernegara, dan ini adalah komitmen konstitusi kita sebagaimana telah dituangkan dalam pembukaan undang-undang dasar 1945 terutama pada alinea ke-4,” ungkapnya.
Mewakili PJ Bupati Sampang Asisten 1 Sudarmanto menyampaikan, pihaknya atas nama Pemerintah Kabupaten Sampang menyambut baik dan mengapresiasi atas diselenggarakannya istighosah sekaligus puncak pengawasan Pilkada Kabupaten Sampang, dengan harapan makin dekatnya tahapan pemungutan suara semuanya sudah siap dengan fungsi dan tugas masing-masing.
Begitu juga kesiapan sarana logistik maupun personil pelaksana Pilkada termasuk para anggota panwascam se-Kabupaten Sampang yang diberikan tugas penting untuk mengawasi jalannya pemilihan kepala daerah.
“Ini adalah proses demokrasi yang harus kita jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab, tentunya dalam kontestasi demokrasi yang bernuansa kompetisi persaingan sebenarnya merupakan hal yang lumrah,” tuturnya (abdulHadi)
