MADIUN | optimistv.co.id -Antusiasme masyarakat Desa Dawuhan, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur yang ingin vaksin covid-19 semakin meningkat seiring kegiatan vaksinasi gencar dilaksanakan pemerintah daerah, hal ini upaya percepatan kekebalan kelompok (herd immunity).
Seperti pelaksanaan vaksinasi di kantor Desa Dawuhan hari Selasa 21 September 2021 diikuti 400 sasaran, kegiatan vaksinasi menyasar masyarakat usia 12 tahun ke atas hingga lansia.
Kepala Desa Dawuhan, Maryono melalui Sekertaris Desa Dawuhan Wardiyana mengatakan vaksinasi saat ini diikuti 400 sasaran, ini sudah masuk gelombang ketiga kalinya, untuk gelombang pertama masyarakat sudah di vaksin dua kali juga ada vaksin yang satu kali.
“Untuk gelombang pertama untuk usia 59 keatas, gelombang kedua usia 18 tahun keatas dan gelombang ketiga usia 12 tahun keatas, untuk gelombang ketiga masyarakat sangat antusias, mereka tahu untuk turun level 4 ke 3, 2 dan 1 disertai dengan vaksinasi,” kata Sekertaris Desa Dawuhan, Wardiyana Selasa 21 September 2021.
Sekertaris Desa Dawuhan menambahkan diawali daftar di RT (rukun tetangga) masing-masing membawa foto copy KTP (kartu tanda penduduk).
“Disamping itu dari pekerja luar kota yang baru datang tadi malam, langsung datang ke kantor Desa Dawuhan, dan melampirkan nomor telpun yang ada, gunanya nanti supaya hasil sertifikat bisa di update dari henpon,” tambahnya Wardiyana.
Wardiyana berharap program vaksinasi ini terus mendapatkan dukungan masyarakat demi memutus penyebaran covid-19 khususnya masyarakat Desa Dawuhan, dengan divaksinasi pertama untuk mencegah penularan covid-19 salah satunya jalan agar terhindar dari penularan selalu pakai masker serta vaksinasi, kalau semua warga sudah di vaksin memperkecil tingkat penularanya,” urai Wardiyana.
Lebih lanjut, Wardiyana mengatakan sudah sekitar satu minggu sebelumnya, disiarkan lewat sepeker mushola maupun masjid akan diadakan vaksin, dari RT (rukun tetangga) diberi surat mendata warganya yang di vaksin, setelah itu ditindak lanjuti dengan undangan
“Awal-awalnya masyarakat tidak begitu peduli, gelombang pertama 300 sasaran yang terserap vaksinasi 150 sasaran, gelombang kedua 150 sasaran, dan gelombang ketiga sesuai data Dinas Kesehatan 400 sasaran, nanti kalau ada warga ingin vaksin tetap dilayani, sampai 400 sasaran lebih, untuk hari ini tidak ada warga yang tervaksinasi,” terangnya.
Sementara bidan Dawuhan, Setiani mengatakan sangat senang bisa berpartisipasi seperti kegiatan vaksinasi massal tersebut
“Mudah-mudahan mengurangi pademi covid-19, untuk hari ini vaksinasi usia 12 tahun keatas, dengan tarjet 400 sasaran lebih, biarpun lebih dari tarjet tetap divaksinasi,” ungkap Setiani.
Reporter : Sugeng Rudianto