JOMBANG, mediabrantas.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Jombang, Jawa Timur menegaskan komitmennya meningkatkan kualitas layanan parkir tepi jalan umum melalui program pembinaan rutin terhadap para juru parkir (jukir).
Kegiatan pembinaan triwulan IV ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat profesionalisme jukir sekaligus menjaga ketertiban ruang jalan yang kerap dikeluhkan masyarakat.
Kepala Dishub Jombang, Sugianto, menyampaikan bahwa pembinaan ini merupakan bagian dari upaya membenahi sistem perparkiran daerah secara menyeluruh.
“Pembinaan petugas parkir ini merupakan komitmen kami untuk meningkatkan kualitas layanan parkir tepi jalan umum,” ujarnya, Jumat (21/11/2025).
Menurut Sugianto, juru parkir yang profesional tidak hanya memastikan kendaraan tertata rapi, tetapi juga berperan dalam menjaga kelancaran arus lalu lintas serta keamanan pengguna jalan.
“Evaluasi rutin dan pelatihan berkelanjutan menjadi program wajib agar seluruh petugas memahami SOP, etika pelayanan, dan tugas menjaga ketertiban ruang jalan,” tegasnya.
Kegiatan pembinaan ini juga menghadirkan perwakilan Forum Rembug Masyarakat Jombang (FRMJ) dan Satlantas Polres Jombang yang memberikan materi mengenai penataan parkir dan keselamatan lalu lintas.
Ketua FRMJ sekaligus tim pengawas parkir, Joko Fatah Rochim, menilai pembinaan terpadu seperti ini penting agar penataan parkir di Kabupaten Jombang tidak berjalan parsial.
“Forum seperti ini sangat penting agar penataan kawasan parkir tidak berjalan sendiri-sendiri. Semua urusan parkir yang memanfaatkan bahu jalan sebaiknya satu pintu di bawah Dishub,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa juru parkir harus menjalankan tugas secara tertib, profesional, dan akuntabel, bukan sekadar menarik biaya parkir.
Dalam kesempatan itu, IPTU Samsul Arifin, KBO Satlantas Polres Jombang, turut memberikan sosialisasi terkait Operasi Zebra Semeru 2025.
“Ketertiban parkir adalah bagian dari kelancaran lalu lintas dan keselamatan pengguna jalan. Kegiatan ini bersifat preventif dan edukatif agar seluruh petugas memahami perannya,” jelasnya.
Ia berharap sinergi antara Dishub dan Satlantas dapat mencegah penggunaan ruang jalan secara sembarangan, termasuk praktik parkir liar yang mengganggu arus kendaraan.
“Dengan begitu, juru parkir bisa menjadi garda terdepan dalam memberikan layanan parkir yang aman dan tertib,” tambahnya.
Melalui pembinaan terpadu ini, Dishub Jombang berharap seluruh juru parkir dapat memberikan layanan yang lebih profesional, beretika, serta mendukung terciptanya ketertiban ruang jalan dan keselamatan lalu lintas di Kabupaten Jombang. (Budi Tanoto)
