MADIUN,mediabrantas.id –Kegiatan belajar mengajar (KBM) di SDN Buduran 02, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, mengalami gangguan menyusul flaponnya ambrol sudah sejak tahun 2022, beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian plafon ambrol.
Penjaga ( Tukang Kebon) SD Buduran 2, Har mengatakan itu sudah lama kalau ngak salah setelah Covid 19, (Corona) tahun 2022, dulu pernah saya tempati ternyata plaponya jatuh (ambrol) terus pindah disebelah barat.
“Setelah corona sudah amblek, dulu saya tempati akirnya pindah di sebelah barat, ini rusak parah plafonya, kuda-kudanya kayunya sudah melengkung,jadi ada 4 kelas deretan dari timur ke barat, ,” jelas Pak Har, kebon SD Buduran 2,Selasa (5/6/2025).
Sementara itu, Bupati Madiun Hari Wuryanto mengatakan, pembangunan ini prioritas dalam program visi misi Bersahaja. Ia menegaskan bahwa pembangunan ditujukan untuk gedung – gedung sekolah yang saat ini dalam kondisi rusak berat agar segera digunakan kembali.
“Fokus saat ini duluan katagori rusak berat, agar segera ditempati, ” Ujarnya.(Sugeng Rudianto)
