JOMBANG | optimistv.co.id – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana Kabupaten Jombang merayakan Ulang Tahun ke 31.
Dihadiri Bupati Jombang, Dansatradar 222, Asisten 2, Kepala OPD, Ketua Perpamsi Jatim, Dewan Pengawas Perumdam Tirta Kencana Jombang, Pemimpin Perbankan di Jombang, Camat, Ketua Forum Komunikasi Pelanggan Perumdam Tirta Kencana Jombang yang bertempat di Ruang Bung Tomo Kantor Pemkab Jombang. Sabtu (6/11/2021)
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan selamat dan mengapresiasi terselenggaranya peringatan HUT ke 31 tahun Perumdam Tirta Kencana Kabupaten Jombang yang telah memberikan kontribusi terhadap pembangunan di segala bidang, serta kemaslahatan bagi masyarakat.
Perumdam bertugas memberikan pelayanan air minum bagi seluruh masyarakat secara adil dan merata.
“Selamat berulang tahun, kepada Perumdam Tirta Kencana yang ke-31, mudah-mudahan kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan di segala bidang, serta kemaslahatan bagi masyarakat secara adil dan merata, serta terus menerus melayani masyarakat Jombang dengan memberikan kualitas air yang memenuhi kesehatan dan menjadi salah satu penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ucapnya.
Perumdam Tirta Kencana juga diharapkan untuk terus berinovasi dan melakukan terobosan-terobosan baru, dan memberikan sumbangsih bagi Kabupaten Jombang.
Kepada seluruh elemen masyarakat apabila ada persoalan atau sesuatu yang ingin disampaikan demi kemajuan Perumdam Tirta Kencana ataupun untuk pemerintah Kabupaten Jombang siap menerima masukan dengan cara musyawarah.
“Mari segala sesuatu dapat disampaikan secara musyawarah, duduk bersama karena hakikatnya kita semua memiliki tujuan yang sama. Mari menjaga kebersamaan, segala hal yang kita lakukan ada tuntunan dan contohnya, yakni Rosulullah SAW. Dengan memberikan pelayanan terbaik tentu pelanggannya juga akan semakin banyak, semakin maju, keberkahan selalu mengalir,” tutur Bupati Mundjidah.
Sementara itu, Direktur Perumdam Tirta Kencana Kabupaten Jombang Khoirul Hasyim menyampaikan, 31 Tahun sudah Perumdam Tirta Kencana bersinergi mengabdi kepada Kabupaten Jombang elalui bidang pelayanan air siap minum.
Perumdam terus mendorong dan mendukung pembangunan untuk Jombang yang berkarakter dan berdaya saing. Selain itu tumbuh kembang teknologi kekinian serta kondisi pandemi, menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi kami.
Di saat, perekonomian masyarakat sedang lesu disaat itu pula Perumdam dituntut untuk terus berkarya, berinovasi guna memberikan kontribusi yang lebih kepada Kabupaten Jombang.
Efisiensi energi, menjadi pilihan terbaik di saat ini untuk tetap mampu berproduksi secara baik dan sehat.
“Saat ini kami sedang mengembangkan sistem inverter (variable speed drive) berbasis PLC (programmable logic controllers) di beberapa perpompaan yang bertujuan untuk mengatur frekuensi pompa sehingga penggunaan energi listrik dapat diminimalisir. Alhamdulillah dari penerapan sistem ini kami mampu menghemat daya listrik sebesar 20-25 persen dari tiap-tiap perpompaan yang kami miliki. Semua desaian, perakitan, dan pengaplikasian dilakukan secara mandiri oleh Divisi Produksi dan TIM Mekanikal Elektrikal Perumdam Tirta Kencana,” jelasnya.
Kedepan, teknologi tersebut akan terus dikembangkan oleh Perumdam guna mencapai target maksimal penurunan biaya produksi.
Di Era Revolusi Industri 4.0 memberikan tantangan dan peluang, karenanya Perumdam terus berupaya menyelesaikan berbagai tantangan yang sedang dihadapi pelaku industri di tanah air, guna mengakselerasi pengembangan manufaktur agar lebih berdaya saing.
Layanan-layanan kemudahan terus diberikan kepada pelanggan dalam bentuk pengembangan aplikasi berbasis android, dimana pada aplikasi tersebut, kini pelanggan dapat melakukan catat meter mandiri, mendapatkan notifikasi langsung saat terjadi.
Sedangkan perbaikan jaringan dan atau gangguan aliran air, serta tagihan rekening air berjalan.
Selain itu, kartu pelanggan terintegrasi dengan pembayaran, jugae pembayaran online yang dapat diakses di hampir 35 penyedia jasa pembayaran online.
Sekalian untuk mempecepat arus transaksi, meningkatkan keakurasian data keuangan real time, juga agar lebih mempermudah pelanggan dalam melakukan transaksi pembayaran rekening tagihan air.
Untuk itu, Perumdam Tirta Kencana telah melakukan inovasi perintah alur kerja berbasis IT dengan Sistem kerja yang mengintegrasikan seluruh divisi yang ada dengan memberikan ketepatan arah perintah kerja serta pelaporan real time.
Hal tersebut dilakukan guna mendukung terlaksananya tatanan kinerja yang lebih terarah, lebih cepat, dan lebih terkontrol.
Perubahan mengantarkan kita pada hal baru yang harus dihadapi, karenanya Perumdam terus berkomitmen untuk selalu meningkatkan kapasitas SDM guna menghasilkan inovasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
“Pembinaan dan peningkatan kompetensi terus kami upayakan melalui short course, pelatihan berjenjang, serta dengan melakukan uji kompetensi keahlian bekerjasama dengan PERPAMSI dan Lembaga Sertifikasi Profesi yang ditunjuk guna menjawab tantangan perubahan kekinian sebagaimana permintaan akan air layak minum yang terus meningkat di tengah kondisi kualitas dan ketersediaan air yang semakin menurun dikarenakan pencemaran dan eksploitasi yang tidak terkontrol. Perumdam melakukan diversifikasi usaha yakni penjualan air baku isi ulang juga berkerjasama dengan perusahaan-perusahaan skala menengah-besar serta perumahan yang ada di Jombang,” terang Hasyim.
Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan air air layak minum pengeboran liar yang digunakan untuk mengambil air tanah dapat berkurang sehingga kuantitas dan kontinyuitas air dapat terus dipertahankan.
Perumdam Tirta Kencan telah mampu menerapkan berbagai metode penjernihan air sehinga layak minum sebagaimana yang dilakukan berupa Kran Air Siap Minum di Lapas Jombang, juga Deionisasi water treatment filter di Satradar 222 Ploso Jombang.
“Kedepan, mohon doa dan dukungannya agar Air Minum Dalam Kemasan yang telah sedang dalam proses perizinan dapat segera terealisasi guna mendukung Jombang yang berdaya saing. Sesuai hasil audit BPKP Provinsi Jawa Timur, Perumdam Tirta Kencana di tahun 2020 berdasarkan Indikator Cipta Karya Kemeterian PUPR dinyatakan sehat dengan mendapatkan kenaikan nilai dari 2, 89 menjadi 3.06. Sedangkan berdasarkan indikator Kepmendagri Nomor 47 Tahun 1999, terdapat kenaikan 2,86, dimana pada tahun 2019 sebesar 61,57 menjadi 64,43 di tahun 2020. Kami juga melaksanakan khitanan massal untuk 31 peserta yang dibantu petugas dari Khitan Nusantara dan Baznas Jombang,” pungkas Hasyim.
Reporter : Budi Tanoto