Sedulur Dadah PeGePe Berbagi Ilmu Pijat Tradisional di Ngampel

KEDIRI, mediabrantas.id – Ratusan praktisi pijat tradisional di wilayah Kota dan Kabupaten Kediri yang tergabung dalam Paguyuban Sedulur Dadah PeGePe, berkumpul untuk saling berbagi ilmu pijat dan pengalaman selama melayani warga masyarakat yang mengalami keluhan beraneka penyakit.

Dalam pertemuan di Kelurahan Ngampel, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur, yang dihadiri oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) ini juga dihadiri oleh beberapa praktisi pijat tradisional dari daerah lain, seperti Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Ponorogo, Pacitan, Madiun, Nganjuk, Jombang, Mojokerto, dan lain sebagainya.

Sedulur Dadah PeGePe
Anggota Sedulur Dadah PeGePe saat praktek pijat tradisional, Minggu (10/08)

Ketua Paguyuban Sedulur Dadah PeGePe, Bayu dikonfirmasi mengatakan, kegiatan pertemuan tersebut merupakan agenda rutin yang dilaksanakan di rumah anggota dengan cara berpindah-pindah lokasi.

“Pertemuan ini menjadi ajang silaturrahmi antar anggota Sedulur Dadah PeGePe, sekaligus untuk sharing mengenai berbagai hal, di antaranya terkait pengalaman masing-masing ketika melayani masyarakat atau pasien di lapangan, serta guna menambah pengalaman dari para senior,” katanya, Minggu, 10 Agustus 2025.

Baca Juga:  Pemkab Trenggalek Kembali Meraih Penghargaan dari Pj Gubernur Jatim

Bayu menjelaskan, Sedulur Dadah PeGePe adalah perkumpulan sosial penyehat tradisional yang terdiri dari praktisi, simpatisan, dan pemerhati pijat, yang sudah berbadan hukum resmi.

“Sebagai wadah bagi masyarakat yang peduli dengan kesehatan, dan kegiatan sosial, kami sangat terbuka untuk umum. Jadi, siapa saja yang ingin bergabung dengan Sedulur Dadah PeGePe, tidak perlu sungkan atau ragu-ragu, langsung saja hadir di basecamp Desa Besuk, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, atau melalui anggota yang ada di berbagai desa,” ungkapnya. (Agus/Dasarudin/Mierza)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *