Sempat Menjadi Sarang Ular dan Dihuni Mahluk Halus, Gedung Dekopinda Kini “Disulap” Jadi Bersih dan Bagus

MOJOKERTO, optimistv.co.id – Saat ini kondisi Gedung Dekopinda Kabupaten Mojokerto yang beralamat di jalan Raya Jabon Kecamatan Mojoanyar ini sudah tampak bersih, berseri, Rapi dan Indah dipandang mata.

Sebelumnya, Gedung bersejarah bagi dunia Perkoperasian di Mojokerto itu sempat terbengkalai dan tidak ada yang merawatnya, dan ini cukup lama, Gedung Dekopinda ini terlihat sangat kumuh dan kondisi bangunan nya pun banyak yang rusak atau lapuk.

Oleh karena Gedung Dekopinda tak dirawat dan tak pernah dipakai acara kegiatan, yang hampir sekitar 5 tahun lamanya, sehingga khabarnya dari para pembersih ( Tukang dan kru- kru-nya) yang membersihkan Gedung Dekopinda itu, saat bersih – bersih Gedung Dekopinda ini mendapatkan puluhan sarang ular berbagai macam jenis.

Bahkan para petugas yang diberikan pekerjaan untuk membersihkan dan merawat Gedung Dekopinda itu ada yang alat pembersih rumput ( arit ) itu mengenai ular ular yang sudah bersarang lama di Gedung Dekopinda yang kumuh dan dipenuhi semak belukar.

Dari informasi yang diperoleh dari petugas yang mendapatkan pekerjaan membersihkan Gedung Dekopinda yang kumuh serta lapuk itu, ada berapa ular yang mati kena sabet arit atau alat pemotong rumput, namun ada juga yang ularnya lari meninggalkan sarangnya.

Dilain pihak, ternyata yang menghuni Gedung ” Tua ” Dekopinda Kabupaten Mojokerto itu tidak hanya ular dan binatang lainnya, akan tetapi ada dugaan bahwa Gedung tua Dekopinda itu, Sebelum dibersihkan oleh para tukang dan pembersih rumput, terlihat sangat angker dan adanya Makhluk ( Saklar) Mahkluk halus yang telah menghuni dan tinggal di Gedung tua Dekopinda itu.

Baca Juga:  Acara Wates Bersholawat Berlangsung Meriah & Khidmat

Untuk itulah sebelum para petugas kebersihan rumput dan para tukang yang akan memperbaiki atau merenovasi Gedung Tua Dekopinda itu, Para Pengurus DEKOPINDA Kabupaten Mojokerto diantaranya Ketua Dekopinda Kabupaten Mojokerto Hj. Umi Zaida, SE, M.Hum, didampingi Pengurus DEKOPINDA Drs. H. Abdul Muin, SH, dan para Pengurus lainnya mengelar acara Dzikir dan Istighosah, pembacaan Sholawat, dengan mengundang ulama untuk melakukan Doa bersama untuk keselamatan para pekerja yang akan merenovasi Gedung Tua Dekopinda itu, agar terhindar dari musibah dan balak, utamanya dari Hewan hewan melata dan mahluk halus yang telah lama bersemayam dan tinggal di Gedung tua Dekopinda itu.

Sementara itu Ketua Dekopinda Kabupaten Mojokerto Hj. Umi Zaida, yang merupakan Tokoh Koperasi Perempuan asal Gondang ini, saat ditemui media mengatakan bahwa para Pengurus Dekopinda Kabupaten Mojokerto saat itu sebelum diadakan Gebyar Hari Koperasi Nasional ke 75, sangat prihatin dengan kondisi bangunan dan Gedung Dekopinda Kabupaten Mojokerto, yang merupakan ” Aset Koperasi” itu dibiarkan kumuh dan tak ada yang merawatnya sehingga sampai ditumbuhi Rumput liar dan pohon pohon yang menutupi keberadaan Gedung Dekopinda itu. Begitu juga dengan bangunan nya banyak yang rusak dan hancur karena rapuh kena hujan, sebab atap gentengnya pun bocor semua, sehingga tampak suram dan kumuh, karena ditumbuhi rumput liar , akhirnya menjadi semak belukar kondisi nya sehingga menutupi keberadaan Gedung Dekopinda Kabupaten Mojokerto.

Baca Juga:  SWP Jadi Destinasi Wisata Favorit Warga

Dengan dimaksudkan ingin membangkitkan Koperasi Koperasi yang ada di Mojokerto imbas dari Wabah Pandemi Covid, maka DEKOPINDA Kabupaten Mojokerto ingin membangkitkan kembali semangat Berkoperasi kepada para anggota untuk kebangkitan ekonomi masyarakat di Kabupaten Mojokerto melalui Koperasi.” Para Pengurus Dekopinda Kabupaten Mojokerto ingin Koperasi Koperasi yang ada di Mojokerto ini bisa bangkit lagi semangatnya. Untuk itulah, kami para Pengurus Dekopinda Kabupaten Mojokerto ini nekat membenahi, merenovasi, membersihkan Gedung Dekopinda Kabupaten Mojokerto agar bisa dijadikan tempat pertemuan, Diskusi, Seminar dan Sosialisasi serta pembinaan bagi koperasi koperasi yang ada di Mojokerto agar bisa bangkit kembali dari keterpurakanya akibat imbas dari Wabah Pandemi Covid -19. ” ucap Hj.Umi Zaida SE. MM. M.Hum. Ketua Dekopinda Kabupaten Mojokerto.

Sementara itu salah satu Pengurus DEKOPINDA Kabupaten Mojokerto Drs. H. Abdul Muin SH, menjelaskan bahwa dana untuk merenovasi dan memperbaiki Gedung Dekopinda Kabupaten Mojokerto murni dari dana Ibu Hj Umi selaku Ketua Dekopinda Kabupaten Mojokerto yang sangat peduli dengan dunia koperasi yang ingin melihat pengiat Koperasi di Mojokerto ini bisa bangkit dengan semangat baru untuk memajukan koperasi koperasi yang ada di Mojokerto ini. ” ucap Abah Muin yang menjabat sebagai Ketua KPTR NIRA Sejahtera Sooko ini.

Baca Juga:  Dua Desa di Kecamatan Boyolangu Dapat Bantuan PISEW

Sementara itu Paidi Widodo SH, pengurus yang duduk sebagai Devisi bagian hukum Dekopinda Kabupaten ini mengatakan bahwa setelah Gedung Dekopinda Kabupaten Mojokerto ini direnovasi dan diperbaiki, ternyata banyak organisasi atau Lembaga yang ada di Mojokerto yang mohon minta tempat ijin sebagai tempat acara atau kegiatan dalam bentuk Sosialisasi atau Pembinaan.

Untuk itulah Paidi Widodo berharap kepada Pemerintah Kabupaten Mojokerto dalam hal ini Bupati Ikfina agar lebih memperhatikan kondisi koperasi koperasi yang di Mojokerto dan bisanya memberikan anggaran melalui APBD melalui Dinas Koperasi agar Koperasi – Koperasi yang ada di Mojokerto ini diberikan anggaran untuk melakukan kegiatan Sosialisasi atau Pembinaan biar perekonomian nya bisa bangkit dan Koperasi Koperasi di Mojokerto ini bisa menjadi penopang perekonomian para anggotanya. ” Jadi jangan hanya infrastruktur saja yang dibangun, tapi Koperasi -koperasi yang ada di Mojokerto ini harus mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Karena Koperasi itu juga menghasilkan PAD bagi Pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui UMKM dibawah binaan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro” pinta Paidi Widodo SH, saat curhat kepada Bupati Ikfina ketika diakan Workshop pada Puncak Hari Koperasi Nasional ke 75 tahun 2022 di Gedung Dekopinda Kabupaten Mojokerto sepekan yang lalu.

Reporter: Ririn Fadillah – Kartono

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *