TP-PKK Desa Jatisari Optimalkan Pemanfaatan Lahan Pekarangan

MADIUN (OPTIMIS)- Tim penggerak pemberdayaan kesejahteraan keluarga (TP-PKK) Kecamatan Geger menggelar monev ( monitoring dan evaluasi) pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pagan dilahan demplot Desa Jatisari, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Kamis (23/6/2022).

Kegiatan ini diikuti tim penggerak pemberdayaan kesejahteraan keluarga (TP-PKK) Desa Jatisari dan kelompok wanita tani, turut hadir Plt TP- PKK Kecamatan Geger, Tutik Susilowati.

Kepala Desa Jatisari, Eko Aris Setyawan, SE

Plt ketua TP-PKK Kecamatan Geger, Tutik Susilowati mengatakan supaya lebih ditingkatkan pemeliharaan agar semua warga Desa Jatisari memnafaakan tanah pekarangan,supaya bisa produktif.

“Selain Desa Jatisari hari keempat ini,sudah delapan Desa di Kecamatan Geger, saya berharap semua warga Desa Jatisari terutama TP-PKK untuk memberi semangat warganya sekitar untuk meningkatkan PTP ( pemanfaatan tanah pekarangan),” kata Tutik Susilowati, Kamis 23 Juni 2022.

Menurutnya, masyarakat Desa Jatisari harus dapat memanfaatkan pekarangan rumah dengan tanaman berkebutuhan keluarga.

Baca Juga:  Wabup Bersama Kepala Seksi Intelijen Sosialisasikan Perundang-Undangan di Ballroom Hotel Yusro

“Seperti cabai dan sayur-sayuran, pemanfaatan pekarangan rumah itu sebagai upaya memenuhi kebutuhan gizi keluarga,seperti mengkumsumsi ikan, dan tanaman sayuran yang di hasilkan sendiri, sehingga diharapkan pekarangan rumah masyarakat bisa dimanfaatkan untuk memenuhi gizi masyarakat,” ujarnya.

Monev TP-PPK Kec Geger bersama TP-PKK Desa Jatisari

Sementara itu, Ketua TP- PKK Desa Jatisari, Fitria Diah Kusumawati melalui sekertaris TP-PKK Desa Jatisari, Indri mengatakan kegiatan Pokja 3 TP-PKK Kecamatan Geger melakukan monev (monitoring dan evaluasi) di 19 Desa di Kecamatan Geger.

“Ini monev (monitoring evaluasi) tentang PTP (pemanfaatan tanah pekarangan) di Desa Jatisari ada konsep menanam jenis sayuran, ada kolam ikan, ada ayam, ada tiga contoh rumah warga dikunjungi, antara lain rumah Bu Yuli RT 3 RW 1, rumah Bapak Joko Pamungkas RT 2 RW 1, rumah Bapak Kuntarto RT 2B RW 1,” tuturnya.

Diharapkan semua warga masyarakat Jatisari yang punya lahan ataupun yang tidak punya lahan memakai polibek memanfaatkan tanah pekarangan.

Baca Juga:  Dinsos Jombang Selenggarakan Sosialisasi Bimtek TKSK di Aula Wonosalam Sumber Biru

“Seperti menanam lombok, terong, tomat dan sayur-sayuran lainya, jadi memanfaatkan dari hasil itu, minimal mengurangi belanja, lombok ngak beli, tomat ngak beli,” jelas Indri.

Masih menurut Indri, nanti satu rumah ada hewanya, ada ayamnya dan lele.Diharapkan kita menjaga ketahanan pangan untuk membantu ekonomi.

“Kita tetap mengadakan sosialisasi berkunjung dor to dor, dari rumah kerumah, bibitnya kita beri,polibeknya kita kasih, nanti yang punya rumah merawatnya, dan hasilnya yang menikmati yang punya rumah, ini sementara satu Dusun yaitu di Dusun Joyo Wiranan, sedangkan Desa Jatisari ada empat Dusun, antara lain Dusun Joyo Wiranan, Dusun Jatisari, Dusun Klotok, Dusun Tawang, nanti Inza Alloh merambah Dusun lainya,” jelasnya.

Selanjutnya, menurut Kepala Desa Jatisari, Eko Aris Setyawan, SE bahwa tujuanya digelarnya kegiatan monev pemanfaatan lahan pekarangan (PTP) bagi TP-PKK Desa Jatisari sebagai upaya memberdayakan anggota keluarga memanfaatkan tanah pekarangan.

Baca Juga:  Keluarga Raja Bali Mengawali Kunjungan ke Bumi Leluhur Mojopahit Mojokerto

“Melalui kegiatan yang dilaksanakan, bisa meningkatkan kemampuan keluarga dan masyarakat dalam memanfaatkan lahan pekarangan,” tuturnya.

Lebih lanjut, Eko Aris Setyawan menambahkan nanti lebih pemanfaatan tanah pekarangan (PTP) dari Pokja 3 TP-PKK untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Berharap kader -kader TP-PKK memberi contoh ke masyarakat biar pekaranganya bisa ditanami yang produktif, minimal bisa mendukung bumbu-bumbu didapur. Alhamdulillah, sampai sekarang tidak ada kendala, sudah lama kader TP-PKK menanam lombok, serai untuk bumbu-bumbu masak,” tutupnya.

Reporter : Sugeng Rudianto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *